Fakultas Psikologi UGM Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan 64 siswa-siswi kelas XI dan XII jurusan IPS SMA IT Raflesia Depok di Auditorium G-100 Fakultas Psikologi UGM, Kamis (3/11).
Mengawali kegiatan, peserta kunjungan menyaksikan pemutaran video mengenai Fakultas Psikologi UGM, dan Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) 2022. Menyambut peserta dan membuka kegiatan, Iwan Suryanto selaku pembawa acara menyampaikan selamat datang bagi siswa-siswi dan guru pendamping.
Rr. Zurida Ramawati, S.IP., M.Sc., Kepala Seksi Akademik dan Kemahasiswaan turut menyampaikan terima kasih dan selamat datang kepada SMA IT Raflesia Depok di Fakultas Psikologi UGM. Zurida menyampaikan bahwa SMA IT Raflesia Depok menjadi salah satu sekolah yang terpilih untuk dapat berkunjung ke Fakultas Psikologi UGM. Hal tersebut terkait dengan tingginya antusiasme permintaan kunjungan yang diterima oleh Fakultas Psikologi UGM.
“Jadi nanti mohon ketika kami memberikan informasi ataupun materi silakan disimak dengan baik supaya bermanfaat,” pesan Zurida.
Kepala sekolah SMA IT Raflesia Depok, Wiwin Ida Kusmawati, S.Sos, M.Pd., menyampaikan rasa terima kasihnya atas penerimaan Fakultas Psikologi terhadap rombongan SMA IT Raflesia Depok. Pada kunjungan edukasi yang baru pertama kali dilakukan ke universitas ini, selain siswa-siswi yang berkunjung ke Fakultas Psikologi UGM, terdapat pula satu rombongan lain dari jurusan IPA yang berkunjung ke Fakultas Kedokteran Hewan UGM tutur Wiwin.
“Di sini mungkin kami masih perlu informasi dari pihak UGM sendiri tentang bagaimana kita supaya tidak salah memilih nantinya begitu, kelas XI dan XII… Supaya bisa untuk bergabung di Universitas Gadjah Mada ini dan kelas XI juga motivasi dari pihak UGM sendiri supaya termotivasi untuk ke sini,” terang Wiwin.
Menutup sambutannya, Wiwin berpesan agar para siswa dapat mengikuti kunjungan dengan sungguh-sungguh, menggali informasi sebanyak-banyaknya dan bertanya langsung apabila membutuhkan penjelasan.
Rangkaian kunjungan dilanjutkan dengan sesi materi yaitu pemaparan mengenai Psikologi oleh Siti Sholichah, S.Psi., M.Psi., Psikolog., yang merupakan Psikolog Unit Pengembangan Kualitas Manusia (UPKM) Fakultas Psikologi UGM.
Membuka sesi materi, Siti Sholichah memberikan pertanyaan mengenai perbedaan tentang psikolog dan psikiater kepada peserta kunjungan. Siti Sholichah menjelaskan bahwa Ilmu Psikologi akan terus diperlukan selama manusia masih ada, sebab Psikologi merupakan ilmu yang bermanfaat untuk mengetahui bagaimana perilaku manusia, ilmu yang mempelajari fungsi mental dan proses mental manusia.
“Pentingnya ilmu ini karena ilmu ini betul-betul bisa mengerti perilaku kita itu bagaimana. Galau itu indikasi ada hal yang tidak beres di diri kita. Galau itu apa sih, ada rasa cemas, ada rasa yang tidak sesuai antara yang diinginkan dan didapatkan berbeda,” terang Siti Sholichah memberikan contoh pada peserta.
Siti Sholichah juga memberikan contoh lain seperti halnya bagaimana Ilmu Psikologi tidak hanya nantinya akan dipelajari di bangku kuliah, namun juga dari berbagai buku, film, novel dan berbagai hal di luar kita. Selain itu, dijelaskan pula pentingnya Ilmu Psikologi yang menutup sesi materi ini.
Sesi selanjutnya mengenai pengenalan Program Studi Sarjana Psikologi UGM program reguler dan International Undergraduate Program (IUP) yang disampaikan oleh Rr. Zurida Ramawati, S.IP., M.Sc., dan Veri Kristianingsih, S.S. Zurida juga menjelaskan mengenai berbagai Fasilitas yang ada di UGM.
Sesi tanya jawab dan foto bersama di area taman cinta Fakultas Psikologi UGM menjadi penutup kegiatan kunjungan ini.
Departemen Hubungan Masyarakat Lembaga Mahasiswa Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali adakan School Goes to Psychology (SGPC) 2022. SGPC diadakan secara rutin setiap tahunnya, tahun ini tema yang diusung adalah “Climb Up!” dan slogan “Keep trying, climb up! One day we’ll reach our top!”. Tema ini dipilih dengan harapan dapat memotivasi teman-teman peserta agar dapat terus berusaha, terus berjuang, dan tidak menyerah sampai impian akhirnya tercapai.
Christy Clarissa Wibisono, Humas Lembaga Mahasiswa Psikologi UGM menuturkan selain sebagai wadah bagi siswa-siswi SMA untuk memahami dunia perkuliahan, SGPC juga secara langsung menjadi wadah untuk memperkenalkan Fakultas Psikologi UGM.
“Acara ini memberikan tempat bagi siswa-siswi SMA kelas XII untuk memahami dunia perkuliahan dan membantu mereka dalam memilih jurusan di perguruan tinggi. Acara ini juga merupakan ajang untuk memperkenalkan Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada pada siswa-siswi SMA kelas XII,” tutur Christy.
SGPC dilaksanakan secara daring dan luring selama dua hari, yaitu pada tanggal 29 dan 30 Oktober 2022.
SGPC Daring Hari Pertama
Sabtu (29/10), SGPC dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting yaitu sesi webinar (penyampaian materi) dan talkshow. Materi pertama disampaikan oleh Lavenda Geshica, S.Psi., M.A., dosen Fakultas Psikologi UGM, dengan tema “Pengenalan Fakultas Psikologi UGM”. Lavenda Geshica memberikan gambaran besar pembelajaran, jalur masuk, memperkenalkan fasilitas, dan kegiatan mahasiswa Fakultas Psikologi UGM.
Sesi kedua yaitu talkshow bersama mahasiswa berprestasi Psikologi UGM, yaitu Dhita Chandra Dewi (2019) dan Amanda Natasanti (2019). Talkshow ini membahas mengenai kehidupan perkuliahan dan suka duka menjadi mahasiswa Psikologi UGM. Acara dilanjutkan dengan penyampaian motivasi oleh Shania Indira Putri, founder @rekan.aktif. Sesi motivasi ini bertujuan untuk memotivasi para peserta agar semakin semangat dalam menyelesaikan ujian akhir dan berjuang mengejar PTN yang diimpikan. Sesi tanya jawab dengan narasumber dilakukan melalui platform slido.com setiap selesai sesi materi.
Tidak hanya webinar dan talkshow, peserta SGPC juga diajak berpartisipasi dalam games. Tiga peserta dengan skor tertinggi mendapatkan hadiah berupa e-money. Acara dilanjutkan dengan sesi konsultasi jurusan dan sharing secara daring dengan pemandu dari mahasiswa aktif Psikologi 2021 dan 2022 bagi peserta yang terpilih.
Pada sesi konsultasi jurusan, sebanyak 25 peserta dibagi ke dalam 5 breakout room dengan masing-masing terdiri dari 5 orang peserta dan 1 orang psikolog selama 90 menit. SGPC bekerja sama dengan Unit Konsultasi Psikologi (UKP) UGM dalam sesi konsultasi ini. Lima orang psikolog dalam sesi konsultasi jurusan SGPC adalah Raras Pramudita, M.Psi., Psikolog., Maharani Tyas Budi H., M. Psi., Psikolog., Nopi Rosyida, M.Psi., Psikolog., Istiqomah Yungsiana, M.Psi., Psikolog., dan Afifa’ Rifda Nabila, M.Psi.,Psikolog.
Pada Zoom Meeting yang terpisah, peserta yang mendaftarkan diri mengikuti sesi sharing secara daring dibagi ke dalam 6 break out room. Terdapat dua orang pemandu untuk memimpin diskusi dalam masing-masing break out room. Pembahasan dalam kelompok ini yaitu sharing dari mahasiswa mengenai perjuangan lolos PTN dan kehidupan perkuliahan.
SGPC Luring Hari Kedua
SGPC hari kedua dilaksanakan secara luring di ruang G-100 Fakultas Psikologi UGM, Minggu (30/10). Acara dihadiri oleh peserta yang berdomisili di Yogyakarta dan sekitarnya, peserta berkesempatan mengikuti sharing bersama mahasiswa Psikologi UGM dengan pembahasan seputar perjuangan lolos PTN dan pengalaman menjadi mahasiswa.
Peserta dibagi ke dalam 5 kelompok dan didampingi langsung oleh 2 orang pemandu pada tiap kelompok. Peserta terlihat antusias bertanya kepada pemandu selama kurang lebih 60 menit. Semua peserta kemudian dipimpin oleh pemandu masing-masing untuk melakukan faculty tour ke beberapa area Fakultas Psikologi UGM yaitu perpustakaan, gedung F (kantin, ruang sekretariat BKM, kelas IUP), gedung K, dan gedung B.
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Pembukaan Dies Natalis Ke-58 Fakultas Psikologi UGM: Harmony in Action, Leading with Passion
Fakultas Psikologi UGM resmi membuka rangkaian acara Dies Natalis ke-58 di Selasar gedung D, Jumat (11/11). Pembukaan peringatan 58 tahun berdirinya Fakultas Psikologi UGM ini ditandai dengan pemasangan puzzle logo dies ke-58 oleh dekan, dosen, perwakilan mahasiswa, tenaga kependidikan, dan perwakilan Kapsigama. Pembukaan Dies dilaksanakan bertepatan dengan 58 hari menuju puncak acara Dies Natalis ke-58 Fakultas Psikologi UGM, awal Januari 2023 mendatang.
Tema dies “Harmony in Action, Leading with Passion” diangkat sebagai salah satu cara untuk mempererat konektivitas individu dengan cara melakukan tindakan-tindakan nyata yang bermanfaat pada masyarakat, khususnya sivitas Psikologi UGM. Ketua panitia dies, Lavenda Geshica, S.Psi., M.A., menjelaskan bahwa Harmony in Action dan Leading with Passion dipilih agar dapat meningkatkan solidaritas sekaligus memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
“Kalimat Harmony in Action di sini juga dapat ditafsirkan sebagai kontribusi yang memberikan secara holistik dengan melibatkan berbagai unsur dari sivitas Psikologi UGM, dengan adanya hal ini diharapkan kebermanfaatan yang diberikan dapat menjadi lebih besar. Sementara itu Leading with Passion dipilih sebagai semangat untuk memimpin baik memimpin diri sendiri orang lain hingga institusi sebagai upaya untuk menjadikan sivitas Psikologi UGM sebagai insan yang terdepan,” jelas Levenda Geshica.
Dekan Fakultas Psikologi UGM, Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D., menyampaikan bahwa 58 tahun merupakan usia yang matang bagi Fakultas Psikologi. Rahmat juga turut mengajak seluruh sivitas akademika untuk dapat berkontribusi mengembangkan Fakultas Psikologi.
“Saya kira sekedar menggaris bawahi makna dari apa yang kita lakukan pagi ini, untuk mengingatkan kita terus berkontribusi mengembangkan lembaga ini menuju masa depan yang selalu lebih baik, untuk fakultas, untuk para mahasiswa kita, untuk kita semuanya dan untuk masyarakat,” ungkap Rahmat.
Melalui sambutannya, Rahmat menyampaikan apresiasi dan terima kasih pada panitia yang telah mempersiapkan kegiatan dari konsep acara, perumusan tema, hingga terselenggaranya kegiatan, bahkan kompetisi logo dies. Pada kesempatan ini pula Rahmat menyampaikan pengumuman pemenang desain logo dies, yang diraih oleh Mahasiswa Sarjana Psikologi Amadeo Ahnaf (2020).
Rangkaian dies dimulai pada 13-27 Oktober 2022 dengan Kompetisi Logo Dies Natalis, Pembukaan pada 11 November 2022 hingga puncak Dies Natalis pada 9 Januari 2023 mendatang. Pembukaan dies dilanjutkan dengan senam bersama, bazar Kapsigamart, Donor Darah bertajuk “58 Kantong Darah untuk Indonesia”, Psychology Fashion Show, dan Psychology Got Talent.
Psychology Fashion Show dilaksanakan di Selasar gedung D bersamaan dengan Donor Darah di auditorium G-100. Mengundang riuh dan antusiasme penonton, Psychology Fashion Show diikuti oleh sembilan peserta terpilih dengan berbagai tema busana yang diperagakan. Dilanjutkan dengan Psychology Got Talent yang menampilkan berbagai bakat yang dimiliki sivitas akademika Fakultas Psikologi UGM yaitu bernyanyi, tari, puisi hingga drama oleh 12 peserta baik tim dan perseorangan.
Adapun agenda dies yaitu Internship TIktok Video Competition pada 14 November – 2 Desember 2022, Psychology Around the World pada 14 November – 4 Desember 2022, Psychology Week pada 21 November – 2 Desember 2022, Seminar Nasional pada 9 Desember 2022, Book Launch pada 5-16 Desember 2022, Penganugerahan Mahasiswa Berprestasi pada 16 Desember 2022, Anjangsana & Ziarah Makam pada 2 Januari 2023, Alumni Day pada 8 Januari 2023, Tasyakuran & Acara Puncak pada 9 Januari 2023.
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan pelepasan wisudawan/wisudawati Program Studi Sarjana Psikologi periode I tahun akademik 2022/2023 secara luring di Auditorium G-100, Rabu (23/11). Pelepasan ini diikuti oleh 36 wisudawan/wisudawati, 28 orang dari program reguler dan 8 orang dari International Undergraduate Program (IUP).
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi pada periode wisuda ini diraih oleh Winnie dari program reguler sekaligus meraih predikat pujian. IPK tertinggi pada IUP diraih oleh Geraldin Noverina sekaligus mendapatkan predikat pujian. Sedangkan masa studi tercepat diraih oleh Nanda Aisha Dewi dengan masa studi ke 3 tahun 11 bulan 15 hari dari program reguler dan dari IUP diraih Firial Ghannia Khanza dengan masa studi 3 tahun 11 bulan 22 Hari.
Fakultas Psikologi UGM memberikan penghargaan bagi wisudawan/wisudawati berprestasi, baik prestasi akademik maupun kemahasiswaaan. Sebanyak 20 orang mendapat gelar penghargaan berprestasi di bidang akademik dengan predikat pujian, yaitu 15 orang dari program reguler dan 5 orang IUP. Prestasi bidang kemahasiswaan diraih mahasiswa baik ditingkat nasional maupun internasional, meliputi bidang ilmiah seperti karya tulis, poster, konferensi dan debat, maupun non ilmiah seperti olahraga. Mahasiswa berprestasi bidang kemahasiswaan yaitu Herjuno Hestu Adhimarta, Karina Sasti Prabowo, Kuni Aisyah Habibah, Maria Leony Elvaretta, Nurmala Sari, Septika Chintya Krismawati, Vanda Azmi Sabrina, dan Winnie.
Pada pelepasan ini Kuni Aisyah Habibah mewakili wisudawan/wisudawati menyampaikan rasa bahagia dan terima kasihnya atas dukungan dari keluarga, dosen, dan juga semua pihak. Kuni berpesan bahwa gelar yang baru saja didapatkan merupakan sebuah tanggung jawab, dan sebagai pengingat bahwa terdapat ilmu serta manfaat yang harus diterbarkan.
“Sukses adalah hal yang kita personalisasikan, bentuk kesuksesan kita dengan bentuk kesuksesan teman kita sangat mungkin berbeda, dan dalam perjalanan kita selanjutnya ada kemungkinan halangan, rintangan, tantangan, keraguan, dan kegagalan datang kembali untuk berkawan, namun tetaplah melangkah teman-teman meskipun harus dengan kepayahan,” pesan Kuni menutup sambutannya.
Abdul Muin Hafied, S.E., M.Pd., orang tua dari Tazkia Arhani dan perwakilan orang tua wisudawan/wisudawati mengungkapkan rasa bangganya. Abdul Muin Hafied juga menyampaikan bahwa gelar merupakan sebuah jembatan ke dunia yang lebih luas, ia juga berharap bahwa kehadiran wisudawan/wisudawati dapat memberikan manfaat di masyarakat.
“Wisuda dengan gelar sarjana bukanlah akhir dari proses pendidikan, namun merupakan jembatan untuk melangkah ke dunia kerja, dunia usaha, atau dunia pendidikan dengan kompetensi dan skill yang lebih tinggi, serta mempunyai gelar sarjana bukanlah sekedar menjadi kebanggaan, tapi harus bisa dibuktikan bahwa dengan gelar sarjana psikologi kehadiran wisudawan dan wisudawati di tengah masyarakat akan menambah manfaat dan menjadi solusi dari berbagai permasalahan sosial yang ada,” pesan Abdul Muin Hafied.
Dr. Moordiningsih, M.Si., Psikolog., Sekretaris Keluarga Alumni Psikologi Gadjah Mada (KAPSIGAMA) menyambut dan mengundang seluruh wisudawan/wisudawati di KAPSIGAMA. Melalui sambutannya, Moordiningsih menuturkan bahwa wisudawan/wisudawati penting untuk dapat membangun personal branding yaitu dari hati yang positif, pikiran yang positif, perilaku yang positif, kebiasaan yang positif, dan akhirnya menjadi karakter yang positif. Moordiningsih juga berpesan bahwa wisudawan/wisudawati untuk dapat membangun relasi, seperti halnya jaringan alumni KAPSIGAMA yang bersinergi dan mendunia.
“Jadi teman-teman kalau punya, ada kesempatan ambil, lakukan yang terbaik, dimanapun ada manusia di situ ada psikologi,” tutur Moordiningsih.
Rahmat Hidayat, S.Psi. M.Sc., Ph.D., dekan Fakultas Psikolog UGM menyampaikan bahwa bekal yang dimiliki wisudawan/wisudawati dari 4 tahun perjuangan menempuh pendidikan sangat cukup.
“Menyandang gelar sarjana psikologi ini juga membuktikan hal yang lain, selain ilmu yang kalian miliki, kalian juga memiliki karakter, kalian juga memiliki ketangguhan, kalian juga memiliki daya tahan, kalian juga memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dan menjawab semua tantangan, semua persoalan, semua kesulitan yang kalian hadapi,” ungkap Rahmat.
Terakhir, M. Rifki Fahrurrozi, S.S., M.A., memimpin doa bersama dan foto bersama di halaman Gedung D Fakultas Psikologi UGM menjadi penutup kegiatan.
Menggunakan nama tim ARLOJI yang diambil dari nama masing-masing anggota, AR dari Alvin Rizki Sitompul, LO untuk nama Gloria Anggita Purwaningrum, dan JI diambil dari nama Pahru Rozi berhasil memenangkan perlombaan tingkat nasional. Lebih tepatnya, tim ARLOJI memenangkan juara 1 dari 30 tim lebih yang terdaftar dalam Organizational Case Competition. Lomba tersebut diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi dan Rekayasa Sistem Institut Teknologi Sepuluh Nopember (BEM FTIRS ITS).
Case Competition yang diselenggarakan selama ini didominasi oleh topik-topik yang berhubungan dengan bisnis saja, “Keingintahuan kami dalam case competition adalah salah satu alasan kami dalam mengikuti lomba. Apalagi case competition kali ini pada bidang organisasi”. Selain karena kedua alasan tersebut, tim ARLOJI memutuskan mengikuti lomba untuk mencari pengalaman terkait mempelajari berbagai bentuk analisis yang belum ditemui pada sesi kelas di perkuliahan.
“Sekaligus menggabungkan pengetahuan serta pengalaman kami sebagai pengurus Lembaga Mahasiswa Psikologi Universitas Gadjah Mada (LM Psi UGM) dan passion di bidang psikologi industri dan organisasi”. Saat ini, Pahru dan Gloria sedang menjalankan tanggung jawabnya sebagai Staf Ahli di Biro PSDMO LM Psikologi UGM, sementara Alvin sebagai Wakil Ketua di organisasi yang sama
Untuk Gloria, pengalaman lomba kali ini menjadi yang pertama, sementara untuk Alvin dan Pahru sebelumnya pernah tergabung dalam tim lomba terkait penulisan esai bersama terkait bagaimana menjaga well-being pada employee yang melakukan remote working. “Harapannya, setelah mengikuti perlombaan ini jadi bisa mengimplementasikan apa yang kami pelajari dimana pun kami berada”. Selain itu, tim ARLOJI juga berharap dapat mengikuti lomba yang serupa di lain waktu.
Terkait persiapan lomba, tim ARLOJI mengawali dengan memelajari materi yang diberikan pada pre-event workshop. Tim ARLOJI mengaku bahwa workshop menjadi momen yang sangat insightful karena dapat mempelajari berbagai macam bentuk analisis guna keperluan identifikasi masalah dan potensi sebuah organisasi. Setelah workshop, panitia lomba merilis kasus yang kemudian dibaca oleh masing-masing anggota sesuai dengan pemahaman dan solusi yang dipahami. “Berikutnya, kami bertemu secara daring beberapa kali untuk melakukan brainstorming dan saling memberikan sudut pandang mengenai kasus”. Selain itu, tim juga menggunakan beberapa bentuk analisis yang dipelajari Ketika workshop serta beberapa sumber di internet maupun jurnal. Persiapan pun ditutup dengan tahapan memindahkan coretan ide masing-masing anggota ke dalam presentasi dan berlatih untuk memapaparkan.
Center for Life-Span Development (CLSD) UGM menyelenggarakan kegiatan pelatihan kader Bina Keluarga Balita (BKB) dengan topik “Mendampingi Perkembangan Sosio Emosional Anak Usia Dini” dalam rangka perintisan desa binaan, Jumat (25/11) dan Sabtu (26/11). Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Budi Pekerti, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman. Kegiatan diikuti 32 orang peserta yang terdiri dari kader BKB dan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) di lingkungan Kapanewon Prambanan. Turut hadir pula perwakilan dari Kapanewon Prambanan dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) DIY pada pelatihan ini.
Peserta terbanyak pada pelatihan ini berasal dari Desa Madurejo dan Desa Bokoharjo, kedua desa ini akan dirintis menjadi desa binaan CLSD, di mana CLSD UGM akan terjun mendampingi masyarakat dalam berbagai tahapan perkembangannya melalui berbagai program pada desa binaan tersebut.
Sambutan ketua panitia, Zahra Frida Intani, S.Psi., M.Psi., Psikolog., mengawali pelatihan pada hari pertama, Jumat (25/11). Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan Bapak Yono, staf bidang Kesejahteraan Rakyat Kapanewon Prambanan dan sambutan Dr. Yuni Hastutiningsih, SKM., M.Kes., Sub Koordinator Bidang Bina Keluarga Balita, Anak, dan Ketahanan Keluarga Lansia (SubKor Balnak dan Hanlan) BKKBN DIY.
“Ibu-ibu bisa mengikuti ini dengan semangat, karena ilmu itu mahal, jadi kalau ada orang memberikan ilmu harapannya diikuti sampai selesai, pasti ada manfaatnya, terutama Bokoharjo dan Madurejo yang cikal bakalnya jadi BKB,” pesan Yuni Hastutiningsih.
Setelah itu, peserta diminta mengerjakan pre-test untuk mengetahui pemahaman awal sebelum mendapatkan materi. Peserta juga mendapat penjelasan terkait proses pendampingan, pembuatan kontrak belajar bersama, dan tanda tangan informed consent pada rangkaian pra-sesi. Sutarimah Ampuni, S.Psi., M.Si., MPsych., Psikolog., sebagai fasilitator hari pertama menyampaikan materi mengenai perkembangan sosio emosional anak usia didampingi oleh co-fasilitator Navia Fathona Handayani, S.Psi. Pemaparan materi dilakukan secara interaktif dengan melibatkan adanya diskusi antar peserta, pengerjaan studi kasus, dan aktivitas interaktif lainnya.
Esok harinya, Sabtu (26/11), pelatihan diawali dengan sesi sharing mengenai poin-poin yang diingat dari pelatihan di hari sebelumnya. Pelatihan dilanjutkan dengan pemaparan materi sesi kedua oleh fasilitator, Edilburga Wulan Saptandari, S.Psi., M.Psi., Ph.D., Psikolog., dibantu oleh co-fasilitator Navia Fathona Handayani, S.Psi. Pada sesi ini, fasilitator memaparkan materi mengenai tipe-tipe pengasuhan efektif dan tidak efektif untuk mendukung perkembangan regulasi emosi anak. Selain pemaparan materi oleh fasilitator, sesi ini juga diselingi diskusi dengan para peserta.
Pada sesi ketiga, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi tentang emotion coaching yang juga diselingi dengan diskusi. Meskipun hari kedua memiliki durasi yang lebih lama daripada hari sebelumnya, para peserta tetap antusias mengikuti proses pelatihan, termasuk pada saat mengerjakan studi kasus. Sebelum penutupan pelatihan, peserta diminta untuk mengerjakan post-test dan evaluasi dari pelaksanaan desa binaan selama dua hari. Hal ini dilakukan untuk mengetahui perkembangan pemahaman peserta setelah mengikuti rangkaian sesi materi, serta mengetahui hal-hal yang perlu dievaluasi dari pelatihan ini. Selain evaluasi tertulis, perwakilan peserta menyampaikan harapan dari pelatihan ini secara lisan. Pembagian doorprize dan foto bersama menutup seluruh rangkaian pelatihan.
Hasil evaluasi dari peserta terhadap pelatihan ini sangat positif, peserta merasakan kebermanfaatan dari pelatihan dua hari tersebut, khususnya dalam menambah pengetahuan dan keterampilan dalam mendampingi perkembangan anak. Peserta berharap bahwa acara semacam ini dapat diadakan kembali di waktu yang akan datang dengan topik yang berbeda. Pihak BKKBN juga mengapresiasi dan berterima kasih atas sumbangsih CLSD dan Fakultas Psikologi UGM dalam mendukung program BKB melalui pelatihan ini. BKKBN berharap kolaborasi antara CLSD dan BKKBN akan terus berlanjut dengan berbagai kegiatan lainnya.
2016-2018 Magister Psikologi (Psikologi Sosial), Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada
2011-2015 Sarjana, Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada
Bidang Keilmuan
Relasi Sosial dan Perkembangan Sepanjang Rentang Hidup
Minat Penelitian
Social identity, interpersonal relation dan cyberpsychology
Mata Kuliah
Psikologi Sosial, Psikologi Komunikasi, Rentang Perkembangan Manusia, Asesmen Dasar
Publikasi
Artikel Jurnal
Saptandari, E. W., Shabarina, Z. R. N., & Priwati, A. R. (2022). Online psychoeducation in the COVID-19 pandemic situation: an effort to improve mental health. Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 7 (1), 38-53. https://doi.org/10.26905/abdimas.v7i1.6348
Arista, R. Priwati, A., R. & Yunifa, P. (2021). The Sense of Community of Online Taxi Drivers. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 8 (2), 307-324. https://doi.org/10.15575/psy.v8i2.7388
Priwati, A. R., Putri, A. K., Puri, V. G., Ayuningtya, A. A., Minza, W. M., & Yuniarti, K. W. (2021). Multiculturalism as a Mediator of Ethnic Identity and National Identity among Javanese Adolescents. Makara Human Behavior Studies in Asia, 25(1), 108-115. https://doi.org/10.7454/hubs.asia.1030521
Helmi, A., F. Widhiarso, W. Marvianto, R., D. Priwati, A., R. Mustari, A. & Artikasari, Y., V. (2020). The Fourth Dimensions of the Job-Demands-Resources (JD-R) Model of Work Engagement in Indonesian Context. Jurnal Psikologi 47 (3). DOI: https://dx.doi.org/10.22146/jpsi.56682
Helmi, A., F. Riasetiawan, M., Priwati, A., R. Rahma, I., R. Arlianto, Marvianto., R., D. & Shaleha, R., R. A. (2020). Hashtag War: 2019 Presidential Election Rhetoric in Indonesia. Humanitas 17 (2). DOI: http://dx.doi.org/10.26555/humanitas.v17i2.17045
Helmi A., F. Widhiarso, W., Putri, A., K. Marvianto, R., D., & Priwati, A., R. (2019). A model of online trust among adolescents. International Journal of Cyber Behavior, Psychology and Learning. DOI: http://dx.doi.org/0.4018/IJCBPL.2019040103
Priwati, A., R. & Rahman, E. (2022). Kreasi di Media Sosial a la Milenial (Creations on Social Media a la Millennials). A chapter in Dari Milenial tentang Milenial (From Millennials about Millennials). W. M. Minza and A. Febriani (Eds.) (p. 1-28). Penerbit PT Kanisius
Priwati, A., R. (2020). Pelampung di Derasnya Informasi (The buoy in the torrent of information). A chapter in Riset-Riset Cyberpsychology (Cyberpsychology Research) A. F. Helmi, C. L. Rembulan and A. R. Priwati (Eds.) (p. 22-31). Zahir Publishing
Fadilla, A., F. Kamali, Y., & Priwati, A., R. (2017). Relational Model Theory, a chapter in Teori Psikologi Sosial Kontemporer. Depok: Raja Grafindo Persada
Prosiding
Priwati, A., R. (2013). Promoting Happiness, Health and Quality of Life: The Role of Psychology, Technology and Environmental Sciences, a chapter International Conference of Asian Association of Indigenous and Cultural Psychology. Langkawi: Universiti Malaysia Perlis
Konferensi
International Conference of Indigenous and Cultural Psychology, Yogyakarta (2019)
ASEAN Regional Union of Psychological Societies, Bali (2017)
International Congress of Psychology, Yokohama (2016)
Temu Ilmiah Nasional Ikatan Psikologi Sosial, Bandung (2016)
Asian Association of Indigenous and Cultural Psychology, Langkawi (2012)
Penelitian
Project
Year
Collaborator
Position
National Identity from Youth Perspective
2021
Center for Indigenous and Cultural Psychology
Researcher
Indonesian Intergeneral on Memory and Identity Construction
2020
Center for Indigenous and Cultural Psychology
Researcher
Public Reaction about COVID-19
2020
Center for Indigenous and Cultural Psychology
Researcher
Cyberbullying: Unveiling The Digital Landscape of Teenage Bullying in Indonesia
2020
Center for Digital Society and Center for Life-Span Development
Researcher
Hashtag War: 2019 Presidential Election Rhetoric in Indonesia
2019
Faculty of Psychology UGM
Researcher
Social identity on GO-CAR drivers in Yogyakarta
2019
Center for Indigenous and Cultural Psychology
Researcher
Multiculturalism, Ethnic Identity and National Identity among Ethnicities in Indonesia
2019
Center for Indigenous and Cultural Psychology and Indonesian Psychocultural Consortium
Researcher
Study on Death of KPPS Members in Yogyakarta: Indonesian General Election 2019
2019
Faculty of Psychology, Faculty of Social and Political Sciences and Faculty of Medicine UGM
Helmi, A. F. (2021). Meta-Analysis of the Correlation between Emotional Intelligence and Life Satisfaction. Anatolian Journal of Education, 6(2), 63-74. https://eric.ed.gov/
Qonitatin, N., Faturochman, F., Helmi, A., & Kartowagiran, B. (2020). Relasi Remaja – Orang Tua dan Ketika Teknologi Masuk di Dalamnya. Buletin Psikologi, 28(1), 28-44. doi:http://dx.doi.org/10.22146/buletinpsikologi.44372
Budiarto, Y., & Helmi, A. F. (2021). Shame and Self-Esteem: A Meta-Analysis. Europe’s journal of psychology, 17(2), 131–145. https://doi.org/10.5964/ejop.2115
Helmi, A., F. Widhiarso, W. Marvianto, R., D. Priwati, A., R. Mustari, A. & Artikasari, Y., V. (2020). The Fourth Dimensions of the Job-Demands-Resources (JD-R) Model of Work Engagement in Indonesian Context. Jurnal Psikologi 47 (3). DOI: https://dx.doi.org/10.22146/jpsi.56682
Helmi, A., F. Riasetiawan, M., Priwati, A., R. Rahma, I., R. Arlianto, Marvianto., R., D. & Shaleha, R., R. A. (2020). Hashtag War: 2019 Presidential Election Rhetoric in Indonesia. Humanitas 17 (2). DOI: http://dx.doi.org/10.26555/humanitas.v17i2.17045
Astuti, T., Helmi, A. F., Haq, A. H. B., & Al Farauqi, M. D. A. (2020). The Dynamic of Performing Social Relations amongst Managers and Supervisors: A Thematic Analysis. The Qualitative Report, 25(3), COV10+. https://go.gale.com/
Aristantya, E., & Helmi, A. (2019). Citra Tubuh pada Remaja Pengguna Instagram. Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), 5(2), 114-128. doi:http://dx.doi.org/10.22146/gamajop.50624
Helmi A., F. Widhiarso, W., Putri, A., K. Marvianto, R., D., & Priwati, A., R. (2019). A model of online trust among adolescents. International Journal of Cyber Behavior, Psychology and Learning. DOI: http://dx.doi.org/0.4018/IJCBPL.2019040103
Damayanti, R. W., Hartono, B., Wijaya, A. R., Helmi, A. F., & Riyono, B. (2019, March). A Meta Analysis Study Leadership and Project Success. In 2018 International Conference on Industrial Enterprise and System Engineering (IcoIESE 2018) (pp. 369-374). Atlantis Press. doi:https://doi.org/10.2991/icoiese-18.2019.65
Helmi, A. F., Widhiarso, W., & Husna, A. N. (2017). The Development of Online Friendship Scale. International Journal of Cyber Behavior, Psychology and Learning (IJCBPL), 7(4), 12-25. http://doi.org/10.4018/IJCBPL.2017100102
2013-2017 Ph.D. in Special and Inclusive Education, Sydney School of Education and Social Work, Faculty of Arts and Social Sciences, The University of Sydney, NSW, Australia.
2006-2008 Master of Education (Early Childhood Education), Faculty of Education, Monash University, Victoria, Australia.
1993-1998 Sarjana Psikologi, Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
Bidang Keilmuan
Psikologi Pendidikan and Perkembangan Sepanjang Rentang Hidup
Minat Penelitian
Inclusive education, Universal Design for Learning, Student voice, Children as researchers
Mata Kuliah
Psikologi Pendidikan Anak dan Remaja Berkebutuhan Khusus, Rentang Perkembagan Manusia dan Psikologi Emosi
Publikasi
Jurnal
Andriana, E., Kiling Y.I., Evans, D. (2022). Inclusive education for indigenous students in the Indonesian context. International Journal of Inclusive Education. https://doi.org/10.1080/13603116.2022.2127494
Andriana, E., & Evans, D. (2021). Voices of students with intellectual disabilities: Experiences of transition in “inclusive schools” in Indonesia. British Journal of Learning Disabilities, 00, 1–13. https://doi.org/10.1111/bld.12411
Bonati, M. L., & Andriana, E. (2021). Amplifying children’s voices within photovoice: Emerging inclusive education practices in Indonesia. British Journal of Learning Disabilities, 00, 1-15. http://doi.org/10.1111/bld.1240
Andriana, E., & Evans, D. (2020). Listening to the Voices of Students on Inclusive Education: Responses from Principals and Teachers in Indonesia. International Journal of Educational Research. https://doi.org/10.1016/j.ijer.2020.101644
Little, C., de Leeuw, R.R., Andriana, E., Evans, D., & Zanuttini, J.Z. (2020). Social inclusion through the eyes of the student: Voices of students with disabilities on friendship and acceptance. International Journal of Disability, Development and Education.
Buku
Azizah, N., Andriana, E., & Evans, D. (2021). Conceptualising inclusion within Indonesian contexts. In M. J. Schuelka & S. Carrington (Eds.). Global directions in inclusive education: Conceptualizations, practices, and methodologies for the 21st Century. Routledge. https://doi.org/10.4324/9781003091950-6
Evans, D., Andriana, E., Setiani, P., & Kumara, A. (2018). Universal Design for Learning to Support Learning in Gunung Kidul. In Best, M., Corcoran, T., & Slee, R. (Eds.), Who’s In? Who’s Out?. What to do about inclusive education, (pp. 71-87). Leiden, The Netherlands: Brill, Sense Publisher. https://brill.com/view/book/edcoll/9789004391000/BP000018.xml
Andriana, E., & Evans, D. (2017). “Why I am chosen as inclusion child?”: Listening to student voice on school experiences of inclusion in Indonesia. In V. Plows & B. Whitburn (Eds.), Inclusive education: Making sense of everyday practice (pp. 175-194). Rotterdam: Sense Publishers. https://link.springer.com/chapter/10.1007/978-94-6300-866-2_12
Elga Andriana. (2014). Mendampingi Siswa dengan Kesulitan Belajar di Sekolah Dasar Inklusi (hal. 127-138), dalam Amitya Kumara, dkk. Kesulitan Berbahasa pada Anak. Yogyakarta: PT Kanisius.
Villeneuve, M., Evans, D., Sadirin, S., Andriana, E., Bonati, M., Little, C., & Millington, M. (2016). Collaborative action across health and education sectors for inclusion of children with disabilities in education: Establishing a policy vision and research agenda in Yogyakarta, Indonesia. Sydney, Australia: Centre for Disability Research and Policy, University of Sydney. https://apo.org.au/node/64406
Bonati, M., Andriana, E., & Sukinah. (2019). Amplifying children’s voices within arts-based service-learning: Emerging inclusive education practices in Indonesia. International Association for Research on Service Learning and Community Engagement. Albuquerque, USA.
Evans, D., & Andriana, E. (2019). Application of UDL Principles to Promote Access to Education for All Students. 16th Biennial Conference of the International Association of Special Education. Magamba: International Association of Special Education.
Andriana, E., & Evans, D. (2017). Engaging children as co-researchers: Voices on school experiences of inclusion in Indonesia. AERA 2017 Annual Meeting. San Antonio, Texas: American Educational Research Association.
Andriana, E., & Evans, D. (2016). ‘Inclusion Child, Inclusion Teacher’: Reflecting on (Dis)Abling Language Through the Lens of Children and Teacher. Kobe, Japan: IAFOR.
Andriana, E., & Evans, D. (2016). “I am not an Inclusion Child”: Children’s Voices on Inclusion in a Primary School in Indonesia. Children’s Voice in Contemporary Australia. Melbourne, Australia: The ARC Centre of Excellence for the History of Emotions – Melbourne University.
Andriana, E., & Evans, D. (2016). “He can go back to special class if he wants” Children’s Voices on Inclusive Education Practices in Primary Schools in Indonesia.The Inclusive Education Summit 2016. Canterbury, New Zealand: University of Canterbury.
Andriana, E., & Evans, D. (2015). Hearing voices: An art-based Participatory Study on Children’s Experiences of Inclusion at a Primary School in Indonesia. The 2015 AASE and WAESPAA Joint National Conference. Perth, Australia: AASE and WAESPAA.
Andriana, E., & Evans, D. (2015). Hearing voices: An art-based participatory study on children’s experiences of inclusion at a primary school in Indonesia. The 1st International Conference on Special Education (ICSE) . Bangkok, Thailand: SEAMEO SEN.
Andriana, E. & Evans, D. (2015). Hearing voices: Children’s experiences of inclusion in Indonesia.The Inclusive Education Summit 2015. Melbourne, Australia: Victoria University.
2019 Mentor for research by Junior High School students, Fake News And Election: Through The Lens of Millennials And Gen Z‘, Silver Medal, International Conference of Young Social Scientist, Belgrade, Serbia.
2013 Australia Awards Scholarship (PhD in Special and Inclusive Education).
2006 Australia Partnership Scholarship (MEd Early Childhood Education).
Hibah
Andriana, E., Gowing, E., Evans, D., & Kiling, I. (2022). Our (photo)Voice: Children and Young People’s Joint Action Research on Student Wellbeing for All. SEAMEO-Australia Education Links Award.
Bonati, M., Andriana, E., & Sukinah. (2019). Amplifying children’s voices within arts-based service-learning: Emerging inclusive education practices in Indonesia. Michelle L Bonati – AIFIS Post-Doctoral Research Fellowship Scholar.
Andriana, E. (2018). Building Teachers’ Capacity to Support All Children: Universal Design (UDL) for Learning for Inclusive Classrooms. Alumni Grant Scheme (AGS), Australia Awards Indonesia.
Kumara, A., Evans, D., Andriana, E., & Setiyani, P. A. (2016). Developing a Strategy for Building Teachers’ Capacity to Support All Children in Pesisir Gunung Kidul, Yogyakarta. Australian National University (ANU) Indonesia Project.
Villeneuve, M., Evans, D., Sadirin, S., Andriana, E., Bonati, M., Little, C., & Millington, M. (2015). Collaborative Action Across Health and Education Sectors for Inclusion of Children with Disabilities in Education: Establishing Policy Vision and Research Agenda in Yogyakarta, Indonesia. Sydney Southeast Asia Centre (SSEAC).
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan Fakultas Kehutanan UGM di ruang A-203 Fakultas Psikologi UGM, Selasa (22/11). Kegiatan ini dalam rangka menambah wawasan tendik mengenai tata kelola kepegawaian, kearsipan, dan perpustakaan.
Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia Fakultas Kehutanan UGM, Dr. Kaharuddin, S.Hut., M.Si., memimpin kunjungan bersama Kepala Kantor Administrasi (KKA) Fakultas Kehutanan UGM, Siti Uswatun Hasanah, S.TP., dan beberapa perwakilan tenaga kependidikan (tendik). Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia Fakultas Psikologi, Dr. Sumaryono., M.Si., Psikolog sebagai penerima kunjungan.
Mochamad Rifki Fahrurrozi, S.S., M.A., sebagai pembawa acara membuka kegiatan. Rifki mempersilakan Dr. Sumaryono, M.Si., Psikolog. memberikan sambutannya. Maryono menyampaikan selamat datang bagi Fakultas Kehutanan UGM dan mengungkapkan rasa senangnya dengan kunjungan ini.
“Yang jelas kami tentu katakan belajar, kami belum sempurna Pak… kami masih berproses banyak,” jelas Maryono.
Dalam kesempatan yang sama, Maryono juga memperkenalkan setiap tendik Fakultas Psikologi yang hadir satu per satu.
Kaharuddin menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan rangkaian yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan di Fakultas Kehutanan UGM. Fakultas Psikologi dipilih sebagai salah satu prioritas di lingkungan UGM. Sebelumnya, Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kunjungan pada beberapa fakultas antara lain, Fakultas MIPA, Fakulta Teknik dan FKKMK.
“Setelah semuanya selesai nanti ini, saya tidak mau juga berakhir di kunjungan, nah kami akan konsolidasi semua, tempatkan di satu tempat, apa yang bisa diperbuat dengan melihat apa yang sudah dilakukan di Fakultas Psikologi dan lainnya,” ungkap Kaharuddin.
Menutup sambutannya, Kaharuddin menyampaikan terima kasih atas penerimaan Fakultas Psikologi UGM dan kesediaannya menerima kunjungan ini.
Setelah resmi dibuka, acara selanjutnya berkunjungan ke ruangan masing-masing bidang, peserta dibagi dalam tiga kelompok yaitu SDM, arsip dan perpustakaan. Kunjungan tiap bidang ini berlangsung kurang lebih 50 menit. Selain itu, Kaharuddin dan Siti Uswatun Hasanah juga berkesempatan berkunjung ke beberapa ruangan di Fakultas Psikologi UGM.
Selesai melakukan kunjungan ruang, terakhir sesi pemaparan dari tiap bidang yaitu: Pemaparan Tata Kelola Kepegawaian oleh Andreas Tri Setiawan, S.Kom.; Pemaparan Tata Kelola Kearsipan oleh Cilandasari, A.Md.; Pemaparan Tata Kelola Perpustakaan oleh Agni Prasetyo, S.E.T., dan Susan Aida Nurahmawati, A.Md.
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan siswa-siswi kelas XII IPS SMA Triguna Jakarta di auditorium G-100, rabu (29/11). Kegiatan diawali dengan pemutaran video mengenai Fakultas Psikologi UGM dilanjutkan dengan pembukaan oleh Iwan Suryanto sebagai pembawa acara. Iwan menyapa seluruh siswa-siswi peserta kunjungan dan guru pendamping.
Rr. Zurida Ramawati, S.IP., M.Sc., Kepala Seksi Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Psikologi UGM menyambut dan berterima kasih atas kunjungan SMA Triguna Jakarta. Zurida berpesan agar peserta kunjungan dapat mencermati informasi yang akan disampaikan oleh Fakultas Psikologi khususnya mengenai seleksi masuk di UGM.
“Setelah saudara-saudara atau adik-adik nanti mendapatkan informasi kami berharap itu akan menjadikan semangat adik-adik atau memantapkan diri untuk supaya bisa masuk di UGM,” ungkap Zurida menutup sambutannya.
Wakil kepala sekolah SMA Triguna Jakarta, Aswat Sahara, S.Pd., menyampaikan bahwa ke universitas ini baru diadakan lagi setelah sempat terhenti. Aswat berharap dengan kunjungan ini dapat menambah motivasi dan semangat siswa-siswi SMA Triguna Jakarta.
“Bapak minta ke anak-anak silakan gali informasi seluas-luasnya agar menjadi tambahan motivasi buat kalian semua sehingga sepulang dari sini ada manfaat yang bisa kalian petik,” pesan Aswat.
Rangkaian kunjungan dilanjutkan dengan sesi motivasi yang disampaikan oleh Anggit Nur Sasmito, S.Psi., dan Yahya Maulana Argitodari Center for Public Mental Health (CPMH) UGM. Pada sesi ini peserta kunjungan diajak untuk bersama-sama mengikuti permainanyang mengundang antusiasme peserta. Peserta begitu bersemangat mengikuti sesi motivasi ini terlihat dari riuhnya suasana di auditorium G-100. Peserta diajak untuk mengenal Psikologi melalui permainan.
“Di Psikologi yang lebih sulit memahami orang lain adalah memahami diri sendiri, di Psikologi kita belajar untuk memahami diri sendiri, mengenal diri sendiri, baru kemudian kita menolong orang lain teman-teman… di Psikologi kita belajar komunikasi, belajar relasi…,” jelas Anggit.
Sesi selanjutnya yaitu penjelasan mengenai Program Studi Sarjana Psikologi UGM program reguler oleh Rr. Zurida Ramawati, S.IP., M.Sc., dan International Undergraduate Program (IUP) yang disampaikan Veri Kristianingsih, S.S. Zurida juga menjelaskan mengenai berbagai Fasilitas yang ada di UGM.
Kunjungan ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan foto bersama di area taman cinta Fakultas Psikologi UGM.
Nandisya Dwinta Yudha Putri, Mahasiswa Fakultas Psikologi UGM (2022) berhasil raih juara satu lomba Judo pada Kejuaraan Pra Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jawa Tengah 2022 dalam kegiatan yang berlangsung 17-20 November 2022.
Nandisya akan mengikuti PORPROV 2023 pada kelas 63 kg putri bersama 8 besar peserta lainnya. Mahasiswa semester satu Fakultas Psikologi UGM ini mengaku bahwa beratnya lawan tidak menyurutkan keyakinannya untuk mempertahankan medali emas yang pernah ia raih di kejuaraan Solo Open. Sebelumnya, Nandisya pernah menjadi juara satu pada Solo Open Judo 2022 pada dua kategori yaitu Junior dan Senior, serta juara satu pada Porsenigama Judo 2022.
Nandisya mengaku dengan kemauan dan usaha keras ia dapat menjadi yang terbaik. Hal ini Nandisya buktikan dengan kerasnya latihan yang ia jalani dalam mempersiapkan diri mengikuti kejuaraan.
“Saya berlatih rutin hampir setiap hari baru sebulan, karena sebelumnya saya fokus untuk belajar sehingga hanya bisa berlatih seminggu 2-3 kali. Tetapi mendekati pra PORPROV ini saya sadar diri bahwa saya masih banyak kekurangan. Maka dari itu saya berusaha dan menyempatkan latihan seminggu full,” terang Nandisya.
Nandisya mengungkapkan di pertandingan Kejuaranan Nasional (Kejurnas) sebelumnya di Cilodong, Jawa Barat ia tidak berhasil meraih medali. Hal itu lah juga yang mendorongnya untuk lebih giat berlatih. Terlebih dirinya juga tergabung dalam UKM Judo UGM dan pemusatan latihan daerah (Pelatda) DIY untuk mempersiapkan diri, dengan durasi latihan 3 kali seminggu di UKM Judo UGM dan selebihnya di Pelatda Judo DIY.
Judo memang tidak bisa lepas dari Nandisya, sejak kelas 3 SD dirinya sudah rajin berlatih dan bertanding. Kecintaannya pada Judo juga didukung dengan latar belakang keluarganya, ayah Nandisya merupakan seorang pelatih Judo, dan kakaknya pun seorang atlet Judo. Motivasi Nandisya untuk menjuarai Judo tak lain untuk membanggakan orang tuanya.
“Harapan saya yaitu saya lolos masuk Pelatda Jateng dan masuk perangkingan untuk PON 2024 dan juara di Kejurnas. Selain itu saya berharap bisa berangkat kejuaraan di luar negeri dengan membawa nama Universitas Gadjah Mada,” ungkap Nandisya.
Raden Nasya Trifia Apriliani atau kerap disapa Nasya, mahasiswa Fakultas Psikologi UGM (2020) berhasil meraih juara tiga atau setara medali perunggu pada ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-35 di Universitas Muhammadiyah Malang. Bersama dengan keempat anggota timnya, Alfitra Heydar Achsan (Fakultas Teknik UGM/2019), Annisa Citra Gitaswari (Fakultas Teknik UGM/2019), Wahyu Tri Wicaksono (Fakultas Teknik UGM/2020), dan Annisa Nur Wijayanti (Fakultas KKMK UGM/2020), Nasya berhasil meraih juara pada kelas presentasi bidang Pekan Kreativitas Mahasiswa Riset Eksakta (PKM-RE) dengan judul penelitian “Optimasi Pencahayaan untuk Mengurangi Stres Kognitif dalam Pekerjaan Kognitif Tinggi dengan Meninjau Kasus Individu Introvert dan Ekstrovert”.
Nasya dan tim mengusung penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pencahayaan pada respon stress dan performa individu dalam mengerjakan tugas kognitif. Persiapan mengikuti PIMNAS hampir satu tahun lamanya. Rangkaian kegiatan mulai dari penulisan proposal, seleksi internal UGM, pendanaan, reviu eksternal untuk seleksi PIMNAS, persiapan PIMNAS yaitu poster dan artikel ilmiah, terakhir presentasi PIMNAS pada 1-2 Desember 2022 lalu.
Seleksi untuk PIMNAS ini dilaksanakan tahap demi tahap, setelah pendanaan didapatkan, Nasya dan tim kemudian melakukan riset yang kemudian dilanjutkan dengan pengolahan data, pelaporan, penyusunan artikel ilmiah, dan reviu eksternal dari dosen luar UGM. Setelah dinyatakan lolos reviu, kemudian secara intensif menyempurnakan artikel ilmiah dan mengunggahnya pada jurnal internasional, bahkan mengajukan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) sebagai luaran tambahan.
Nasya mengaku bahwa mengikuti PIMNAS ini tak lepas dari motivasi pribadinya untuk mencoba hal baru, terlebih dengan dukungan teman terdekat yang memantapkan dirinya mengikuti PIMNAS. Berbekal perlombaan sebelumnya yang pernah ia juarai yaitu Juara 1 Lomba Esai Be Young Executive, 7th Management Euphoria 2022 yang diadakan oleh Institut Pertanian Bogor, Nasya mantap mengikuti PIMNAS ke-35.
“Saya juga ingin berterima kasih kepada teman yang mendorong saya untuk melakukan kompetisi ini. Tanpa dia, saya rasa tidak akan bisa merasakan keseluruhan PKM/PIMNAS dan benar-benar mendapatkan penghargaan. Jadi terima kasih banyak, dari lubuk hati saya,” ungkap Nasya.
Ketika ditanya mengenai keinginan selanjutnya setelah berhasil menjuarai PIMNAS, Nasya ingin mencoba mengikuti lomba yang sejenis.
“Keinginan selanjutnya jujur saya sendiri tidak tahu. Mungkin akan mencoba mengikuti beberapa lomba yang mirip-mirip, seperti lomba esai atau sekedar penulisan artikel saja, tetapi tidak yang se-extensive dan selama PKM/PIMNAS. Selebihnya, saya mau fokus ke akademik saja,” jelas Nasya.
Mahasiswa yang tengah disibukkan dengan organisasi sebagai Kepala Departemen Minat Bakat di Lembaga Mahasiswa Psikologi UGM dan magang ini juga menyampaikan bahwa mengikuti PIMNAS sangatlah tidak mudah.
“Saya bukan manusia super. Jadi, ada juga saat-saat di mana saya harus memilih satu dan mengorbankan yang lain yang mengakibatkan kinerja saya buruk di beberapa aspek. Namun, saya tetap bersyukur bisa mengikuti PKM/PIMNAS dan meraih medali,” tutur Nasya.
Walaupun motivasinya untuk mengikuti PIMNAS karena didorong oleh keinginan mencoba hal baru namun diakuinya, Nasya dapat belajar banyak hal. Nasya berpesan untuk semua orang yang ingin mencoba hal baru namun masih ragu untuk berani.
“Saya juga mendorong orang-orang yang mungkin ingin mencoba sesuatu yang belum pernah mereka coba sebelumnya, tetapi masih ragu untuk melakukan sesuatu itu, lakukan saja. Karena seperti yang dikatakan Stacey Ryan dalam lagunya If we never try, how would we know?”, tambah Nasya.
Nama Lengkap :
Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D.
Email :
r.hidayat@ugm.ac.id
Latar Belakang Pendidikan
– Ph.D.: Faculty of Social and Behavioural Sciences, Tilburg University, The Netherlands.
– M.Sc.: School of Psychology, University of Exeter, The United Kingdom.
– S.Psi.: Faculty of Psychology, Universitas Gadjah Mada, Indonesia.
Bidang Pengajaran
Psikologi Ekonomi, Perilaku Konsumen, dan Metodologi Penelitian
Minat Penelitian
Judgment dan pengambilan keputusan, perilaku konsumen, dan validasi instrumen asesmen psikologi.
Karir Profesional
Dari 2019, Desember – sekarang: Ketua Program Studi Doktor Ilmu Psikologi. Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada
Dari 2017 – sekarang: Co-Founder dan Konsultan, RETA CONSULTING INDONESIA, sebuah kantor konsultan di bidang riset pemasaran dan perilaku konsumen berkedudukan di Jakarta.
Dari 1996 – sekarang: Lecturer. Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada. (Lektor Kepala sejak 2007)
2012, Desember – 2016, Desember: Wakil Dekan Bidang Aset, Keuangan, dan Sumber Daya Manusia. Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada
2010, Januari – 2012, Desember: Kepala. Centre for Public Mental Health, Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada
2008, Maret –2009, Desember: Sekretaris Eksekutif. Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian, Universitas Gadjah Mada
2007, October –2008, Jun1: Koordinator. Program Kesehatan Mental in Aceh, Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada
Penghargaan, Beasiswa dan Hibah
Australia Leadership Awards Fellowship. The Australian Government. Melbourne, February – March 2010.
Assisstent in Opleiding. Oldendorff Institute, Tilburg University, The Netherlands. 2003-2007. PhD studentship.
Sheffield University Fee Bursary. Sheffield University, The UK. 2002 – 2005. PhD studentship, declined.
British Chevening Award. The British Foreign and Commonwealth Office. 2001-2002. Master’s degree scholarship.
3 grants from Tilburg University for presenting papers at: (1) Irkutsk Academy of Economics, Russia; (2) IAREP 2001 Annual Conference at Bath University, The UK, (3) . SABE/IAREP 2004 Conference at Drexel University, Philadelphia, the USA.
STUNED Scholarship. The Netherlands Education Centre. 2001-2003. Master’s degree scholarship. Taken partially to visit Department of Economic and Social Psychology, Tilburg University. February – August 2001
Pelatihan dan Seminar
“2nd Internatioal Conference on Educational Assessment and Policy”, Center for Educational Assessment – Indonesian Ministry of Education and Culture, Jakarta, Indonesia. September 2019. Invited Speaker.
“Workshop on Building Collaborative Research Capacity for Community Mental Health in Developing Countries”, Taipei Medial University, Taipei, Taiwan. November 2010. Presenter.
“Mainstreaming Community Psychiatry: Addressing and Promoting Population-Based Needs for Mental Health Programming”, National Seminar of the Indonesian Association of Community Psychiatry, Jakarta. October 2010. Plenary speaker.
“First International Conference of Indigenous and Cultural Psychology”, Gadjah Mada University, Yogyakarta, Indonesia. July 2010. Presenter.
Workshop series of the Australia Leadership Award Fellowship Program. University of Melbourne, Melbourne, Australia. February – March 2010.
“Asia-Pacific Symposium on Mental Health” and “Post-Symposium Workshop on Public Mental Health”, Auckland University of Technology, Auckland, New Zealand. November 2009. Invited speaker.
“International seminar on disaster: Theory, research, and policy”, Gadjah Mada University, Yogyakarta, Indonesia. October 2009. Invited speaker.
“Inter-country Workshop on Health as a Bridge for Peace”, Kathmandu, Nepal. April 2009. Participant.
“From Margins to Mainstream: 5th World Conference On Promotion of Mental Health and the Prevention of Behavioural Disorders”, Melbourne, Australia. September 2008. Presenter (two papers and one poster).
“Workshop on Scientific Writing”, Nossal Institute for Global Health, the University of Melbourne, Australia. September 2008. Participant.
“Mental Health Study Tour”, Nossal Institute for Global Health, the University of Melbourne, Melbourne, 2007. Participant.
The 10th ASEAN Federation of Psychiatry and Mental Health Congress & the 14th ASEAN Forum on Child and Adolescent Psychiatry in conjunction with the 3rd Indonesian Mental Health Convention. Jakarta, June 29th – July 1st Presenter.
Symposium on Disaster Management System Related to Health and Environmental Aspects in Indonesia, Center for Disaster Studies, Gadjah Mada University. March 2005. Invited speaker.
Publikasi
SINGLE & FIRST AUTHOR: Paper
Hidayat, R. (2016). Game-Based Learning: Academic Games sebagai Metode Penunjang Pembelajaran Kewirausahaan. Buletin Psikologi, 26(2), 71-85.
Hidayat, R. (2016). Rasionalitas: Overview terhadap Pemikiran dalam 50
Tahun Terakhir. Buletin Psikologi, 24(2), 101–122.
Hidayat, R. (2016). Game-Based Learning: Academic Games sebagai Metode Penunjang Pembelajaran Kewirausahaan. Buletin Psikologi, 26(2), 71–85.
Hidayat, R. (2014). Consumer behaviour at the generic level: theoretical perspectives, Buletin Psikologi, 22(2), (in press).
Hidayat, R., & Primasari, I. (2011). Metodologi penelitian psikodiagnostika (English: methodology of psychodiagnostics research), Buletin Psikologi, 19, 81-92.
Hidayat, R. (2011). Regret and topical accounting: is cyclical bidding the bases of the laboratory winner’s curse? Jurnal Psikologi, 38, 185-198.
Hidayat, R. (2009). Goal constructs in consumer behavior, Buletin Psikologi, 17, 66-89.
Hidayat, R. (2008). Disaster preparedness: Sebuah analisis psikologi ekonomi (English: disaster preparedness: an economic psychological analysis), Jurnal Psikologi Indonesia, 5, 91-100.
SINGLE & FIRST AUTHOR: Book Chapter and Proceeding
Hidayat, R. (2014). Neuroekonomika: sebuah disiplin baru di bidang psikologi ekonomi (English: Neuroeconomics: a new disicipline in the field of economic psychology), Perkembangan Psikologi Masa Kini (English: Recent Developments in Psychology). Editors: S. Wimbarti & L. Chizanah. Yogyakarta: Penerbit Beta. pp. 29-42.
Hidayat, R. (2010). Relevansi psikologi ekonomi di Indonesia: 50 tahun Himpsi. (English: The relevance of economic psychology in Indonesia: 50 years of the Indonesian Association of Psychology). 50 Tahun Himpunan Psikologi Indonesia (English: 50 Year of the Indonesian Association of Psychology). Editors: A. Supratiknya & T. Susana. Jakarta: Himpsi. pp. 301-332.
Hidayat, R. (2010). Representasi sosial tentang bencana alam pada masyarakat Yogyakarta (dalam buku: Konstruksi Masyarakat Tanggung Bencana – Kajian Integratif Ilmu, Agama, dan Budaya, hal. 105 – 133, Penerbit Mizan, 2010).
Hidayat, R. (2010). Dampak kesehatan mental dan psikososial bencana erupsi Gunung Merapi 2010 (dalam proceeding: Simposium Gunung merapi – Kajian Perilaku, Dampak, dan mitigasi Bencana Akibat Erupsi Merapi 2010, Penerbit MPBA – UGM, hal. 143 – 151, ISBN 97-602-98759-0-4, 2011).
2nd AUTHOR: Book Chapter and Proceeding
Susilawati, I. R., & Hidayat, R. (2020). Society and Taxes: An Exploratory Study of Fiscal Psychology. Digital Press Social Sciences and Humanities, 5, 00004. https://doi.org/10.29037/digitalpress.45339
Renanita, T., & Hidayat, R. (2020). Technology 4.0 and Changes in Organizational Behavior in The Last Ten Years. Digital Press Social Sciences and Humanities, 5, 00011. https://doi.org/10.29037/digitalpress.45346
Hayat, B., Hidayat, R., & Putra, M. D. K. (2020). Exploring the Factor Structure of Environmental Attitudes Measure in a Sample of Indonesian College Students. CES Psicología, 14(1), 112–129. https://doi.org/10.21615/cesp.14.1.9
Lutfia, D. & Hidayat, R. (2020). Hubungan materialisme dengan subjective well-being yang dimoderasi oleh religiositas pada ibu rumah tangga. Gadjah Mada Journal of Psychology, 6(1), 67-79. https://doi.org.10.22146/gamajop.53049
Hindiarto, F., Hidayat, R., & Riyono, B. (2020). Is Training Effective to Develop Individual’s Soft Skills in Organizations? Emphatic Communication Training on Friendly and Helpful Behavior in Private Hospital. The Open Psychology Journal, 12, 3-11.
Susilawati, I.R., & Hidayat, R. (2019). Dilema Sosial: Representasi Sosial tentang Pajak pada Aparatur Sipil Negara. Jurnal Psikologi Sosial, 17(2), 65-74.
Aruni, S. F., & Hidayat, R. (2019). Psikologi Peluang Kewirausahaan: Proses Kognitif Penguasaha Startup Digital dalam Opportunity Recognition. Jurnal Psikologi, 46(31, 45–62.
Aulia., Himam, F.H., Hidayat, R., & Budiarto, A. (2019). Fake Love or True Love? Sacrificial Love as the Essence of Love of Work Phenomenon in Indonesian Elite Forces. Journal of Educational, Health and Community Psychology, 8(3), 215-238.
Widyastuti, T., & Hidayat, R. (2018). Adaptation of Individual Work Performance Questionnaire (IWPQ) into Bahasa Indonesia. International Journal of Research Studies in Psychology, 7(2), 101-112.
Handani, S.W., & Hidayat, R. (2018). Jaringan Nomologis Rasionalitas Epistemik dengan Inteligensi dan Perfeksionisme. Gadjah Mada Journal of Psychology, 4(1), 25-41.
Ayu, F., & Hidayat, R. (2018). Pengaruh Anchoring dalam Penialian Kinerja: Sebuah Studi Eksperimen Kuasi dengan Variabel Tergantung Penilaian Task Performance. Gadjah Mada Journal of Professional Psychology, 4(2), 129-136.
Savira, A. W., & Hidayat, R. (2017). Validitas Prediktf Papi-Kostck dan Baum
terhadap Pengendalian Emosi Karyawan. Jurnal Psikologi, 44(3), 223–235.
Wusana, S.W., & Hidayat, R. (2017). Peran Kepercayaan Sosial dan Sentralitas Jaringan terhadap Persepsi Risiko Bencana Alam. Jurnal Ilmu Perilaku, 1(1), 1-10.
Wusana, S.W., & Hidayat, R. (2017). Persepsi Resiko Bencana Alam Ditinjau dari Sentralitas Jaringan Informasi Kebencanaan. Jurnal Ilmu Perilaku, 1(2), 68-80.
Sukmananti, I.N., & Hidayat, R. (2017). Pengaruh Anchoring dalam Penilaian Kinerja: Sebuah Studi Eksperimen Kuasi dengan Variabel Tergantung Penilaian Adaptive Performance. Gadjah Mada Journal of Professional Psychology, 3(3), 192-200.
Salma., & Hidayat, R. (2016). Pengembangan Instrumen Asesmen untuk Mendeteksi Pengalaman Traumatis Penyitas Erupsi Gunung Berapi. Jurnal Psikologi Undip, 15(1), 1-10.
Primasari, I., & Hidayat, R. (2016). General Health Questionnaire-12 (GHQ-12) sebagai Instrumen Skrining Gangguan Penyesuaian. Jurnal Psikologi, 43(2), 121-134.
Perwiraningrum, D.A., Hidayat, R., & Dewi, FST. (2015). Kesiapsiagaan Masyarakat Afedling Gunung Pasang dalam Menghadapi Bencana Banjir Bandang. Berita Kedokteran Masyarakat, 32(2), 59-66.
Khumas, A., Prawitasari, J.E., Retnowati, S., & Hidayat, R. (2015). Model Penjelasan Intensi Cerai Perempuan Muslim di Sulawesi Selatan. Jurnal Psikologi, 42(3), 189-206.
Shaleh, A.R., Azwar, S., & Hidayat, R. (2015). Personal Factors as Predictors of Lecturer’s Performance. International Journal of Applied Business and Economic Research, 13(7), 6017-6032.
Donsu, J.D.T.; Hadjam, M.N.R.; Asdie, A.H.; Hidayat, R. (2014 ). Peran faktor-faktor psikologis terhadap depresi pada pasien diabetes mellitus tipe 2, Jurnal Psikologi, 41(2), 241-249.
Renanita, T., & Hidayat, R. (2013). Faktor-faktor psikologis perilaku berhutang pada karyawan (English: psichological factors of borrowing behaviour among employees), Jurnal Psikologi, 40, 92-101.
Retnaningsih, I., & Hidayat, R. (2012). Representasi sosial tentang disabilitas intelektual pada kelompok teman sebaya (English: social representation of intellectual disability among peer groups), Jurnal Psikologi, 39, 13-24.
Manara, M.U., & Hidayat, R. (2011). Sistem tujuan konsumen pada tawaran berhutang (English: Consumer goal systems in the context of borrowing). Psikoislamika, 8, 117-140.
Ratnaningsih, I.Z., & Hidayat, R. (2010). Manajemen diri untuk menurunkan perilaku tidak aman dalam bekerja pada pengemudi Bus Trans Jogja (English: self-management for decreasing unsafe work behaviour among drivers of Bus Trans Jogja), Jurnal Intervensi Psikologi, 2, 99-122).
Dyah Pitaloka Putri Sutanto, salah seorang mahasiswi Psikologi UGM yang berhasil dinobatkan menjadi Duta Nasional Mahasiswa Inspiratif Teraktif 2022 (11/2). Pemilihan duta tersebut dilaksanakan oleh Kelas Ragam sebagai platform self-development dan Pendidikan Kreatif Anak Indonesia. Adanya pemilihan duta tersebut merupakan salah satu sarana menyuarakan gagasan untuk negeri. “Bagi saya, kesempatan bersuara mewakili provinsi tempat saya dibesarkan menjadi sebuah panggilan jiwa yang telah lama saya dambakan”, ungkap Dyah, sapaan akrabnya.
Selain itu, Dyah juga mengungkapkan bahwa sejak SMA sudah mulai dimotivasi oleh orang disekitarnya untuk mendaftarkan diri ke ajang pemilihan-pemilihan duta. Akan tetapi, Dyah mengurungkan niatnya karena mengetahui bahwa tinggi badannya tidak memenuhi kriteria sebagai seorang duta. “Saya terhalang tinggi badan yang menjadi syarat fisik minimum seorang duta, namun saya sangat terkejut dan bersyukur karena ajang pemilihan Duta Nasional Mahasiswa Inspiratif ini tidak mensyaratkan tinggi badan”.
Proses Pemilihan Duta Nasional Mahasiswa Inspiratif 2022 sudah dimulai sejak September 2021 dengan menyeleksi para calon duta secara administratif. Kemudian dilanjutkan dengan pengumuman finalis perwakilan provisini di Indonesia pada 12 Oktober dan rangkaian lomba sampai tanggal 28 Oktober. Selanjutnya, pengumuman Awarding Night dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober yang dilanjutkan dengan pengabdian serta proses penerbitan karya.
Dyah berharap terpilihnya ia sebagai Duta Nasional Mahasiswa Inspiratif Teraktif 2022 dapat melanjutkan adekakakconnect sebagai wadah koneksi pelajar SMA/sederajat dan mahasiswa berdampak. “Adekakaconnect adalah karya yang menghantarkan saya terpilih sebagai duta. Semoga adekakaconnect memiliki lebih besar lagi pengkajian dan eksekusi dampaknya bagi Pendidikan di Indonesia”, harap Dyah.
Dyah mengakui bahwa ajang pemilihan Duta Nasional Mahasiswa Inspiratif 2022 adalah sebuah batu loncatan baginya untuk terhubung dengan anak muda Indonesia yang mau berdampak bagi negeri, terutama pada sektor Pendidikan. Saat ini, Dyah masih melanjutkan amanah yang diberikan oleh Duta dan Penyelenggara sebagai Koordinator Penerbitan Karya Antologi Duta Nasional Mahsiswa Inspiratif sejak 22 September 2022.
2012-2016, Ph.D in Cognitive Neuroscience: The University of New South Wales
2007 – 2009, M.Psi. Magister Psikologi Profesi Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada
1999 – 2004, S. Psi. Sarjana Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada
Lufityanto, G., Jamaluddin, S., Nurfathia, A., & Aji, B. (2022). The Effect of Mild Sleep Deprivation on Students’ Cognitive Function during Covid-19 Pandemic. Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), 8(2), 122-133. doi: http://dx.doi.org/10.22146/gamajop.76885
Indrayanti, I., Claudia, A., Adi, S., & Lufityanto, G. (2022). Science Majoring Background Modulates the Psychological Responses to Stress on Numerical Task. Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP), 8(2), 150-164. doi: http://dx.doi.org/10.22146/gamajop.72911
Jamaluddin, S. F., & Lufityanto, G. (2021). The Paradox of Integrity: Cheating Awareness Among Religious High School Student in Yogyakarta [Paradoks Integritas: Kesadaran akan Perilaku Kecurangan di Kalangan Siswa Sekolah Menengah Atas Berbasis Agama di Yogyakarta]. ANIMA Indonesian Psychological Journal, 36(1). doi: https://doi.org/10.24123/aipj.v36i1.2500
Wijayanto, T., Marcillia, S. R., Lufityanto, G., Wisnugraha, B. B., Alma, T. G., & Abdianto, R. U. (2021). The effect of situation awareness on driving performance in young sleep-deprived drivers. IATSS research, 45(2), 218-225. doi: https://doi.org/10.1016/j.iatssr.2020.10.002
Jamaluddin, S. F., Adi, S. P., & Lufityanto, G. (2021). Social influences on cheating in collectivistic culture: Collaboration but not competition. Group Dynamics: Theory, Research, and Practice, 25(2), 174.
Lufityanto, G. (2020). Social neuroscience: Pendekatan multi-level integratif dalam penelitian psikologi sosial. Jurnal Psikologi Sosial, 18(2), 89-105. doi: https://doi.org/10.7454/jps.2020.11
Seloni, G., Kusrohmaniah, S., & Lufityanto, G. (under review). The perils of acting brashly: Risk-taking propensity impedes emotion-based learning in entrepreneurs.
Wijayanto, T., Alma, T. G., Wisnugraha, B. B., Marcillia, S. R., & Lufityanto, G. (2018, December). Effect of Coffee Intake on Heat Rate Variability and Driving Performance in Sleep-deprived Condition. In 2018 IEEE International Conference on Industrial Engineering and Engineering Management (IEEM) (pp. 183-186).
Wijayanto, T., Marcilia, S.R., & Lufityanto, G. (2018). Visual attention, driving behaviour, and driving performance among young drivers in the sleep-deprived condition. KnE Life Sciences, 4(5), 424-423.
Lufityanto, G., Donkin, C., & Pearson, J. (2016). Measuring intuition: Nonconscious emotional information boosts decision accuracy and confidence. Psychological Science, 27(5), 622-634.
Bab Buku
Lufityanto, G. (2020). Psychophysical measurement of intuition. In Handbook of Intuition Research as Practice (pp. 115-127). Edward Elgar Publishing. doi: https://doi.org/10.4337/9781788979757
Prosiding
Rizalmi, S. R., Wijayanto, T., Rossano, R., Trapsilawati, F., Marcillia, S. R., & Lufityanto, G. (2019, July). The Effect of Passenger Interaction on Situation Awareness and Driving Performance in Sleep-Deprived Condition. In 2019 5th International Conference on Science and Technology (ICST) (Vol. 1, pp. 1-4). IEEE. doi: https://doi.org/10.1109/ICST47872.2019.9166363
Konferensi
Lufityanto, G., Jamaluddin, S.F., Uzzakiyah, H., Kusuma, N.M.P.A., & Adi, S.P. (June, 2018). Does collaboration promote cheating? Paper presented at the 3rd Interdisciplinary Research Network Annual Meeting, Gothenburg, Sweden.
Lufityanto, G. & Pearson, J. (April, 2016). Decomposing intuition: Information processing types modulate non-conscious emotional boost to decision making. Paper presented at the Australiasian Experimental psychology Conference, Sydney, Australia.
Lufityanto, G., & Pearson, J. (September, 2015). Nonconscious emotional information boosts categorically unrelated concurrent visual decisions. Paper presented at the Vision Science Society Annual Meeting, Florida, US. The paper abstrack also appears at the Journal of Vision, 15(12), 46-46.
Lufityanto, G., Donkin, C., & Pearson, J. (July, 2014). Measuring intuition: Unconscious emotional information boost decision-making accuracy and confidence. Paper presented at the Association of Scientific Study of Consciousness Conference, Queensland, Australia.
Pengalaman Profesional
Academic Appointments
2010 – current : Teaching staff, Faculty of Psychology, UGM
2013 – 2015 : Teaching staff, School of Psychology, The University of New South Wales, Australia.
2012 – 2016 : Junior investigator at Pearson Cognitive Neuroscience Lab, Sydney
Professional Appointments
2016 – current : Director of International Undergraduate Program, Faculty of Psychology,UGM (http://iup.psikologi.ugm.ac.id/)
2017 – current : The Managing Director of Mind, Brain, & Behaviour Laboratorium, Faculty of Psychology, UGM (http://labmbb.psikologi.ugm.ac.id/)
2017 – current : Editor-in-Chief, Buletin Psikologi UGM (SINTA 2)
2018 – current : Guest Editor, Human Technology Journal (Scopus Q4)
Current Professional Related Activities
as a Research Affiliate at The Science of Innovation Lab, Sydney, Australia. (https://www.scienceinnovationlab.org/)
as an Ad Hoc Reviewer: Jurnal Psikologi UGM, Gadjah Mada International Journal of Business, Humanitas.
as a HR consultant: Alcon –part of Novartis International.
as a Trainer & Guest Speakers: PT Telkom Indonesia, Nutrifood, Directorate of Student Affairs, UGM, etc.
as a Guest Lecturer: Master of Management UGM, Department of Architecture UGM, Department of Industrial Engineering UGM.
Local & International Affiliations
2016 – current : Committee of the Indonesian Psychological Association (Yogyakarta Branch), Research Division in 2016.
2012 – current : Member of Association for Scientific Study of Consciousness
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar Tasyakuran Dies Natalis ke-58, Senin (9/1). Puncak peringatan berdirinya Fakultas Psikologi UGM ini sekaligus menutup seluruh rangkaian dies natalis yang dimulai sejak 58 hari sebelumnya, setelah resmi dibuka pada Jumat (11/11/2022).
Dekan Fakultas Psikologi UGM, Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D., menyampaikan tasyakuran ini merupakan bentuk rasa syukur atas bertambahnya usia Fakultas Psikologi UGM. Dekan mengungkapkan, tidak hanya sebagai apresiasi dan refleksi terhadap pencapaian fakultas, 58 tahun usia Fakultas Psikologi UGM hendaknya dimaknai sebagai bagian dari proses yang terus menerus dan tidak terbatas waktu.
“Dilihat dari sudut mimpi yang akan kita bangun sesuai dengan visi dan misi fakultas ini, usia 58 ini perlu dimaknai sebagai bagian dari proses untuk mewujudkan mimpi yang indah, yang tidak pernah putus dan tidak terbatas oleh waktu,” ungkap Dekan.
Selaras dengan tema dies natalis ke-58 Fakultas Psikologi UGM, “Harmony in Action, Leading with Passion”, Dekan berpesan perlu untuk dilakukan pengembangan dan sinergi seluruh elemen secara bersama untuk pengembangan ilmu Psikologi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara. Tema dies natalis ini sebagai salah satu cara untuk mempererat konektivitas individu dengan cara melakukan tindakan-tindakan nyata yang bermanfaat pada masyarakat, khususnya sivitas Psikologi UGM.
“Pengembangan ilmu Psikologi yang tidak hanya dari segi teori saja namun juga dari sisi penerapannya demi kebermanfaatan bagi bangsa dan negara terus perlu kita lakukan. Untuk itu pengembangan berkelanjutan dari sisi sumber daya manusia dan sarana prasarana, serta sinergi antara segenap elemen perlu terus kita kembangkan,” pesan Dekan.
Turut hadir pula Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Prabukusumo; Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D.; ketua dan anggota senat fakultas; jajaran dekanat fakultas; dosen; tenaga kependidikan (tendik); alumni, orang tua mahasiswa, dan mahasiswa Fakultas Psikologi UGM pada acara ini.
Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., menyampaikan sambutan pada kesempatan yang sama. Rektor mengucapkan selamat dies natalis dan terima kasih atas kontribusi Fakultas Psikologi membangun UGM.
“Semoga Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada terus menjadi fakultas yang memimpin dan unggul dalam karya dan inovasi bagi bangsa,” ungkap Rektor.
Selain itu pada tasyakuran dies ini, Rektor juga mengungkapkan harapan agar Fakultas Psikologi UGM dapat menjadi perekat hubungan, serta kolaborasi di UGM sesuai dengan keilmuan Psikologi.
“Saya sangat berharap bahwa Fakultas Psikologi itu menjadi perekat dari hubungan silaturahmi dan juga kolaborasi di Universitas Gadjah Mada. Karena sesuai dengan keilmuannya tentunya, keilmuan Psikologi sangat dibutuhkan dalam masa-masa yang kita tahu sangat turbulence, dalam masa yang disrupsi ini,” terang Rektor.
Acara tasyakuran dilanjutkan dengan refleksi syukur oleh guru besar Fakultas Psikologi UGM, Prof. Dr. Sofia Retnowati, MS., Psikolog.; perwakilan dosen muda, Zahra Frida Intani, S.Psi., M.Psi., Psikolog.; dan tenaga kependidikan purna tugas tahun 2022, Wahyu Sujarwo, S.IP.
Dilaksanakan pula penyerahan secara simbolis Buku AJT, yaitu sebuah instrumen asesmen kognitif kepada Dekan oleh Supra Wimbarti, M.Sc., Ph.D., Psikolog.
Fakultas Psikologi UGM memberikan penghargaan pada dosen dan tendik berprestasi tahun 2023. Penghargaan tersebut diberikan kepada Ammik Kisriyani, S.Psi., M.A., sebagai dosen berprestasi bidang pengajaran; Elga Andriana, S.Psi., M.Ed., Ph.D., sebagai dosen berprestasi bidang riset; dan Sapte Rini, S.Ag., sebagai tenaga kependidikan berprestasi. Fakultas Psikologi UGM juga memberikan apresiasi pada tim akreditasi internasional atas diperolehnya akreditasi internasional pada program studi sarjana pada November 2022. Apresiasi juga diberikan kepada Center for LIfe-Span Development (CLSD) atas pencapaian dalam pengabdian kepada masyarakat dan Center for Public Mental Health (CPMH) atas pencapaian dalam kolaborasi internasional.
Memasuki akhir acara dilangsungkan pemutaran video persembahan dan ucapan Dies Natalis ke-58 Fakultas Psikologi UGM dari mahasiswa, dosen tugas belajar, Keluarga Alumni Fakultas Psikologi UGM (KAPSIGAMA), Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unsur Pelaksana (UP) Fakultas Psikologi, dan tendik. Dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba logo dies natalis, lomba tik tok atau reels, Psychology Got Talent, dan Psychology Fashion Show. Acara tasyakuran Dies Natalis ke-58 Fakultas Psikologi UGM diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh Ustadz Wardani.
Yunita Sari Raih Gelar Doktor Usai Teliti Ketahanan Psikologis Keluarga Sunda
Yunita Sari Raih Gelar Doktor Usai Teliti Ketahanan Psikologis Keluarga Sunda
Yunita Sari Raih Gelar Doktor Usai Teliti Ketahanan Psikologis Keluarga Sunda
Yunita Sari, S.Psi., M.Psi., dosen Fakultas Psikologi Universitas Islam Bandung, sukses meraih gelar doktor dari Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) pada ujian terbuka Program Studi Doktor Ilmu Psikologi, Selasa (24/1). Disertasi berjudul Konsep dan Dinamika Ketahanan Psikologis Keluarga Sunda berhasil mengantarkan Yunita Sari menjadi doktor ke-5715 yang lulus dari UGM.
Ujian terbuka ini dipimpin oleh Rahmat Hidayat, M.Sc., Ph.D., sebagai ketua sekaligus Dekan Fakultas Psikologi UGM dan tim penguji yaitu Prof. Dr. Tina Afiatin, M.Si., sebagai Promotor; Prof. Subandi, M.A., Ph.D., sebagai Ko-Promotor; Prof. Dr. M. Noor Rochman Hadjam, S.U.; Prof. M. Mukhtasar, M.Hum., Ph.D.; Dr. Bagus Riyono, M.A.; dan Dr. Nida Ul Hasanat, M.Si.
Pada ujian terbuka yang dilaksanakan secara luring ini, Yunita Sari menuturkan Jawa Barat memiliki tingkat perceraian tertinggi saat ini sesuai dengan Data Badan Pusat Statistik. Hasil dari preliminary research yang telah dilakukannya juga menunjukkan stereotip terhadap keluarga Sunda terutama keluarga Sunda yang kawin cerai masih tetap muncul. Hal tersebutlah yang menjadi latar belakang penelitian yang bertujuan untuk memahami konsep dan dinamika ketahanan psikologis keluarga Sunda ini.
“Saya merasa tertarik atau berusaha untuk meneliti kenapa hal itu terjadi pada keluarga yang tidak bercerai atau keluarga yang utuh, atau pada keluarga bisa kuat untuk mempertahankan pernikahannya atau pada keluarga yang kuat secara umum, keluarga Sunda itu,” tutur Yunita Sari.
Menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain multi metode, penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap. Studi pertama, bertujuan menggali konsep ketahanan psikologis keluarga Sunda melalui survei kualitatif pada 286 partisipan dari keluarga Sunda utuh dan cerai di wilayah Bandung Raya.
Studi kedua bertujuan untuk memahami dinamika ketahanan psikologis keluarga Sunda melalui pengalaman keluarga utuh dan cerai dengan metode fenomenologi. Data diperoleh dengan wawancara mendalam pada tujuh keluarga Sunda utuh dan lima keluarga Sunda cerai.
Ketiga, proses integrasi bertujuan untuk melakukan teoritisasi temuan studi pertama dan kedua, menggunakan teknik sintesis interpretatif (grounded theory).
Hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa dinamika keluarga Sunda memiliki perbedaan dengan dinamika konsep keluarga pada umumnya secara teoritis, yaitu nuclear family dan extended family dari Barat. Hal ini berkaitan dengan konsep dulur (keluarga dekat) dan baralaya (keluarga besar) pada keluarga Sunda.
“Relasi sosial pada keluarga sunda itu terdiri dari tiga level yaitu dulur, baralaya dan juga deungeun atau masyarakat luas, tapi karena fokus kepada keluarga maka konsep keluarga Sunda itu ternyata tidak dapat dipisahkan atau kabur antara keluarga inti dengan keluarga besar, ” terang Yunita Sari.
Ketahanan psikologis keluarga Sunda merupakan kondisi sauyunan (harmoni) yang diperoleh dari adanya prinsip sineger tengah (keseimbangan) antara implementasi nilai agama darigama dan tali paranti, antara penguatan relasi keluarga inti, keluarga besar dan lingkungan sosial yang difasilitasi dengan leuleus liat (fleksibilitas) secara kontinuitas.
“Harmoni ini tercipta karena adanya keseimbangan antara aspek atau dimensi. Dimensi relatedness atau dimensi penguatan relasi, relasi terdiri dari keluarga inti, keluarga besar dan lingkungan sosial, dia juga berinteraksi dengan keyakinan terhadap agama dan budaya. Lalu proses interaksi itu bisa mencapai terjadinya harmoni atau sauyunan bila ada leuleus liat, kelenturan. Sehingga menjadi sauyunan di keluarga Sunda itu perlu lentur untuk berstrategi dalam menyelesaikan berbagai permasalahan,” ungkap Yunita Sari.
Menurut Yunita, terdapat lima faktor yang berperan dalam membentuk ketahanan psikologis keluarga Sunda. Kelima faktor tersebut bersifat kontinu, sehingga apabila ditingkatkan akan tetap menguatkan ketahanan keluarga sunda, tetapi apabila tidak dikuatkan maka sebaliknya akan memperlambat ketahanan psikologi keluarga Sunda.
“Hasil temuan studi ini saya menemukan bahwa ada lima faktor yang dapat memperkuat ketahanan psikologis keluarga sunda, internalisasi nilai-nilai di dalam keluarga, kemandirian dan ketergantungan, keterbukaan dan komunikasi, kontinuitas belajar dan mengubah diri serta pertemanan dan lingkungan sosial,” terang Yunita Sari.
Yunita Sari mengungkapkan bahwa penelitian ini masih perlu dikembangkan lebih lanjut. Dalam proses penelitian ini, Yunita mengungkapkan beberapa keterbatasan antara lain kendala memperoleh partisipan dari keluarga cerai dan penggunaan data retrospektif.
Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan pelepasan wisudawan/wisudawati Program Pascasarjana dan pengambilan sumpah psikolog Program Magister Psikologi Profesi periode II tahun akademik 2022/2023, Rabu (25/1).
Pengambilan sumpah psikolog disaksikan rohaniawan dan dipandu Ketua III Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI), Dra. Reni Kusumowardhani, M.Psi., Psikolog. Dilanjutkan dengan proses penandatanganan berita acara pengambilan sumpah secara simbolis diwakili Kalista Vidyadharadan Dra. Reni Kusumowardhani, M.Psi., Psikolog., disaksikan oleh Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D., Dekan Fakultas Psikologi UGM.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan penyerahan transkrip akademik kepada wisudawan/wisudawati oleh Dr. Arum Febriani, Ketua Prodi Magister Psikologi; Edilburga Wulan Saptandari, M.Psi., Ph.D., Psikolog., Ketua Prodi Doktor Ilmu Psikologi. Pada Prodi Magister Psikologi Profesi dilaksanakan penyerahan transkrip akademik, sertifikat sebutan psikolog dan surat izin praktik psikologi oleh Ketua Prodi, Dr. Yuli Fajar Susetyo, M.Si., Psikolog.; dan Dra. Reni Kusumowardhani, M.Psi., Psikolog.
Fakultas Psikologi UGM juga memberikan penghargaan bagi wisudawan/wisudawati dengan predikat pujian, dari Prodi Magister Psikologi Profesi diraih oleh Rinda Kumala Wati, Annisa Nur Harwiningtyas, Frida Zakiyya Harasuna, Nisrina Hanun Iftadi, Andika Octavianto, Azahra Dizza Raudha Zohar, Eva Rahman, Cucunda Resi Anggarini, Nida Ulfia, Laura Sugiharto, dan Aldonia Pradiesta Devie. Penghargaan bagi wisudawan/wisudawati dengan predikat pujian dari Prodi Magister Psikologi diraih oleh Prabandita Permata Widiyanti dan Rizqi Karomatul Khoiroh.
Acara selanjutnya yakni pemberian penghargaan naskah publikasi tesis terbaik yang disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerja Sama, Dr. Wenty Marina Minza, S.Psi., M.A. Diraih oleh Nadia Eka Rahmayanti dari Prodi Magister Psikologi Profesi dengan judul “Validasi Eksternal Panduan Interpretasi Bagian Struktural dan Formal Tes Draw-a-Person pada Setting Klinis” bersama Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D., sebagai pembimbing. Pada Prodi Magister Psikologi naskah publikasi tesis terbaik diraih Riza Akhdisholikhah dengan judul “Faktor-faktor Disinhibisi Daring Toksik pada Pengguna Media Sosial Dewasa“ bersama dengan pembimbing Dra. Sri Kusrohmaniah, M.Si., Ph.D., Psikolog.
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi pada Prodi Magister Psikologi diraih oleh Rizqi Karomatul Khoiroh. IPK tertinggi dari Prodi Magister Psikologi Profesi diraih oleh Aldonia Pradiesta Devie.
Pada pelepasan ini Aldonia Pradiesta Devie, juga mewakili wisudawan/wisudawati menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para dosen dan orang tua atas dukungan serta doa yang telah diberikan. Aldonia turut menyampaikan bahwa perjuangan menuntut ilmu yang telah ia dan wisudawan/wisudawati lalui merupakan proses yang tidak mudah. Gelar magister ini merupakan sebuah bukti tanggung jawab dan pembuktian perjuangan yang telah dicapai.
“Semoga gelar master yang telah kami raih dengan penuh perjuangan ini menjadi langkah awal kami untuk meniti karier yang cemerlang dan untuk memajukan Indonesia, serta sebagai awal perjuangan kami agar dapat terus berkarya berkontribusi bermanfaat bagi bangsa dan Indonesia yang maju,” ungkap Aldonia menutup sambutannya.
Mulyani, S.Pd., orang tua Rizqi Karomatul Khoiroh dari Prodi Magister Psikologi menyampaikan bahwa peran dan bantuan lembaga pendidikan tinggi bagi pendidikan sangat dibutuhkan. Mulyani berpesan pada wisudawan/wisudawati bahwa pencapaian yang telah didapatkan merupakan awal kontribusi keilmuan di masyarakat.
“Jadilah diri selalu yang tatag, teteg, tutug. Tatag yaitu selalu percaya diri dan mampu beradaptasi, teteg yaitu kokoh memiliki komitmen yang kuat, serta tutug sampai pada tujuan,” pesan Mulyani.
Orang tua R.Aj. Iswaranisita Yudhaningrum dari Prodi Magister Psikologi Profesi, Drs. Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Yudhaningrat, M.M., juga turut berharap UGM dan Fakultas Psikologi khususnya dapat terus meningkatkan mutu pendidikan, menjadi tempat menimba ilmu dan mengembangkan diri yang aman, berbudaya, dan progresif.
“Semoga Fakultas Psikologi dapat terus mengawal anak-anak bangsa menjadi pribadi yang berintegritas, berenergi, dan berintelegensi yang berguna bagi nusa dan bangsa,” tutur GBPH Yudhaningrat.
Ketua III HIMPSI, Dra. Reni Kusumowardhani, M.Psi., Psikolog., mewakili Ketua HIMPSI menyampaikan bahwa telah disahkannya UU Nomor 23 Tahun 2022 tentang Pendidikan dan Layanan Psikologi yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan Psikologi. Kepada wisudawan/wisudawati, Reni Kusumowardhani berpesan untuk terus meningkatkan kompetensi dan kolaborasi antar profesi.
“Penting untuk terus menerus meningkatkan kompetensi melalui berbagai kegiatan workshop, pelatihan, seminar, dan diharapkan bisa mengikuti sertifikasi uji kompetensi. Perlunya kolaborasi antar profesi dan memahami akan keterbatasan dari batasan kompetensi masing-masing,” pesan Reni Kusumowardhani.
Rahmat Hidayat, S.Psi. M.Sc., Ph.D., dekan Fakultas Psikolog UGM juga menyampaikan pesan kepada wisudawan/wisudawati,
“Langkah setelah mendapatkan gelar ini bukanlah langkah yang mudah, kesulitan, tantangan satu dan di lain kesempatan dalam kehidupan di depan Anda niscaya akan kalian hadapi. Tapi sebagaimana kalian tidak mundur menghadapi kesulitan dalam proses belajar di UGM, sebagaimana kalian tetap teguh meniatkan hati, untuk bisa menerobos proses seleksi yang tidak mudah, ingatlah nanti setiap kali kalian menghadapi kesulitan kalian pernah menghadapi kesulitan yang lebih berat,” pesan Dekan.
Doa bersama yang dipimpin oleh Fitri Alfariz, S.Fil., M.Phil, dan foto bersama di halaman Gedung D Fakultas Psikologi UGM menjadi penutup kegiatan.
Ika Rahma Susilawati, S.Psi., M.Psi., dosen Departemen Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya dinyatakan lulus sebagai doktor ke-5769 dari Universitas Gadjah Mada. Disertasi berjudul Tax in the Minds: Representasi Kognitif – Sosial Tentang Pajak berhasil mengantarkan Ika Rahma Susilawati meraih gelar doktor dari Fakultas Psikologi UGM pada ujian terbuka Program Studi Doktor Ilmu Psikologi, Senin (30/1).
Penelitian Representasi Kognitif - Sosial Tentang Pajak Antarkan Ika Rahma Susilawati Raih Gelar Doktor
Penelitian Representasi Kognitif - Sosial Tentang Pajak Antarkan Ika Rahma Susilawati Raih Gelar Doktor
Penelitian Representasi Kognitif - Sosial Tentang Pajak Antarkan Ika Rahma Susilawati Raih Gelar Doktor
Ujian terbuka dipimpin oleh Prof. Subandi, M.A., Ph.D., sebagai ketua sidang, dan tim penguji yaitu Harry Susianto, M.Sc., Ph.D., Dr. Wenty Marina Minza, M.A., dan Dr.rer.pol. Bhina Patria, M.A. Bertindak sebagai promotor yaitu Rahmat Hidayat, M.Sc., Ph.D., yang juga merupakan Dekan Fakultas Psikologi UGM, dan ko-promotor Galang Lufityanto, M.Psi., Ph.D.
Ika Rahma Susilawati menuturkan bahwa penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi representasi kognitif dan sosial tentang pajak pada masyarakat Indonesia dengan pendekatan tingkat mikro.
“Saya ingin untuk melihat bagaimana pandangan subjektif masyarakat tentang pajak yang dilihat dari Ilmu Psikologi… Manusia pada dasarnya lebih mudah percaya pada apa yang diyakininya daripada kebenaran itu sendiri,” tutur Ika Rahma Susilawati.
Dijelaskan oleh Ika, subjektifitas ini seringkali menjadi dasar untuk bersikap atau berperilaku.
Ika menambahkan terdapat dua level yang menjadi fokus penelitiannya, yaitu pada level individu dan level kelompok. Pandangan atau pemikiran pada dua level tersebut beragam dan dapat saling mempengaruhi antar individu di masyarakat.
“Pada tingkat individu, setiap orang pasti punya pemikiran yang beragam pada dirinya. Namun ketika setiap orang berinteraksi dalam sebuah komunitas atau dalam sebuah kelompok masyarakat, maka interaksi ini akan menghasilkan perbedaan pandangan atau pemikiran yang bisa saling mempengaruhi antar individu dengan individu yang lain,” jelas Ika.
Penelitian Ika menyebutkan, kepatuhan pajak di masyarakat Indonesia yang masih rendah disebabkan oleh faktor rendahnya pengetahuan terhadap administrasi perpajakan. Masyarakat memiliki pemikiran positif soal pajak, yaitu mendukung pentingnya pajak, namun secara perilaku belum menunjukkan keselarasan dengan pemikiran positif tersebut.
“Pengetahuan yang rendah ini bisa menyebabkan terjadinya salah persepsi tadi, karena kita cenderung akan lebih mudah untuk mempercayai kata orang yang beredar di lingkungan. Jadi hal-hal wajar yang beredar ini yang bisa mempengaruhi bagaimana mereka mempercayai sesuatu,” ungkap Ika.
Penelitian ini menggunakan metode campuran sequential exploratory approach yang terdiri dari tiga tahapan. Pertama, studi literatur berupa reviu kronologi perpajakan dari masa ke masa. Tahap kedua yaitu studi kualitatif representasi sosial tentang pajak. Tahap terakhir atau ketiga yaitu studi kuantitatif-eksperimental menggunakan Single-Target Implicit Association Test (ST-IAT).
Hasil dari penelitian ini mengindikasikan bahwa representasi kognitif-sosial bersifat kompleks-ambivalen. Terdapat representasi dalam diri individu maupun suatu kelompok masyarakat yang bertentangan. Hal ini dapat dijelaskan melalui dual process theory pada level kognitif individu, dan dinamika cognitive polyphasia pada level kelompok.
“Berbagai pandangan atau representasi tentang pajak ini bisa dikluster, representasi inti yang menetap, yang stabil, dalam istilah psikologi kognitif yaitu chronically accessible atau paling mudah teraktivasi dalam memori kita itu ada empat temuan representasi semantik. Pertama, pajak diasosiasikan dengan beban, yang kedua pajak diasosiasikan dengan beban kewajiban. Dua yang terakhir adalah pajak diasosiasikan dengan pembangunan dan kepentingan umum,” terang Ika.
Representasi kognitif–sosial tentang pajak diformulasikan dengan dua elemen utama yaitu valence (positif hingga negatif) dan saliency (representasi inti dan tepi). Representasi inti dengan valensi negatif berisi konten semantik “beban”. Representasi inti dengan valensi netral adalah “kewajiban”. Sedangkan representasi inti dengan valensi positif meliputi, “kepentingan umum, “pembangunan”.
“Posisi saya dalam hal ini saya ingin bisa memberikan kontribusi melalui bidang psikologi karena seperti kita tahu perkembangan psikologi ekonomi di Indonesia cenderung lebih lambat dibandingkan dengan psikologi yang lain, sehingga saya ingin mencoba bisa memberikan kontribusi dari hasil-hasil temuan ini untuk bisa membantu,” ungkap Ika.
Ika Rahma Susilawati mengungkapkan bahwa keterbatasan dalam penelitian ini yaitu tidak tersajinya gambaran level makro seperti properti kultural, sub-kultural, kelompok, sub-kelompok, masyarakat sebagai satu kesatuan representasi yang bersifat global.