Prestasi kembali diraih oleh Fakultas Psikologi UGM pada lomba debat Psikologi tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, 26-28 April 2018 lalu. Tim debat yang terdiri dari 3 mahasiswi Fakultas Psikologi UGM yakni Nurul Hidayah (2015), Rahmayanti (2016), dan Luthvia Nur Maulani Yusuf (2016) mengaku senang sekali dapat memberikan persembahan prestasi bagi Fakultas Psikologi UGM. “Kami merasa senang bisa memberikan persembahan prestasi bagi Fakultas, terlebih Fakultas sangat memberikan supportuntuk persiapan lomba ini”, ujar salah seorang anggota tim.

Sebelum berhasil meraih juara 1, tim debat Fakultas Psikologi UGM harus melewati beberapa proses, yakni penyisihan, semifinal dan final. Keseluruhan tim yang berpartisipasi kemudian dibagi menjadi 4 chamberdengan 3 tim tiap chamber-nya. Pertandingan dilaksanakan selama 4 sesi, 2 sesi untuk babak penyisihan dan 2 sesi di babak final. Kemenangan debat ditentukan menggunakan sistem VP (Victory Point)yaitu meloloskan tim dengan melihat angka kemenangan di tiap sesi pertandingan. Tim UGM berhasil memenangkan pertandingan babak penyisihan di sesi pertama melawan tim Universitas Indonesia (B) dengan mosi “Dewan ini percaya bahwa era globalisasi mengancam identitas kebudayaan Indonesia” dan sesi kedua melawan tim Universitas Brawijaya (A) dengan mosi “Dewan ini percaya bahwa penerapan bahasa asing pada PAUD sangat diperlukan untuk mempersiapkan generasi di era globalisasi”. Dengan perolehan 2 VP, UGM berhasil melanjutkan pertandingan di babak selanjutnya yaitu dengan bertemu tim Universitas Ciputra (A) yang juga berhasil mengalahkan 2 tim di chamber-nya. UGM berhasil mengalahkan Universitas Ciputra (A) dan bertemu di final dengan Universitas Padjajaran yang juga berhasil mengalahkan 3 tim di 3 sesi debat sebelumnya di chamber yang berbeda. Dengan mosi “Dewan ini percaya bahwa eksekusi mati dapat menurunkan tingkat kejahatan di suatu negara”.Tim UGM selaku tim kontra berhasil meraih kemenangan dan mendapatkan juara 1 dari serangkaian lomba debat ini. Selanjutnya, Universitas Padjajaran menduduki peringkat 2 dan Universitas Ciputra (A) menduduki peringkat 3.

Semoga dengan kemenangan ini dapat menjadi semangat baru bagi pencapaian prestasi selanjutnya, dan sebagai bagian dari delegasi, kami mengucapkan terimakasih banyak pada pihak Fakultas yang selalu mendukung kami baik saat proses persiapan hingga kami berhasil menjuarai lomba ini.

Ajang Miss Inspiring Wardah Yogyakarta 2018 merupakan ajang pemilihan Local Brand Ambassador Wardah Cosmetics. Tema yang diangkat adalah “Kartini Masa Kini” yang menjadi penyemangat tersendiri bagi para wanita untuk terus berkarya dan memberikan nilai positif pada sesama. Sosok Kartini juga merepresentasikan kecantikan wanita Indonesia sesungguhnya, dengan kecantikan fisik, pengetahuan dan wawasan yang luas, serta kepribadian yang baik. Ajang Miss Inspiring ini menyasar mahasiswa sebagai pesertanya karena dianggap memiliki pengaruh besar pada perubahan lingkungan.

Acara pemilihan Miss Inspiring Wardah 2018 dilaksanakan secara berkala dalam tahap pembekalan (14-22 April 2018) di Hotel Forriz Yogyakarta. Pembekalan diberikan oleh tokoh-tokoh inspiratif Yogyakarta, diantaranya Analisa Widyaningrum (SpokepersonWardah Cosmetic), Tita Briliana (Finalis Dimas Diajeng Bantul), Anunk Aqeela (Fashion Designer), Tulus Anggawijaya (Public Speakerdan Entertainer), dan Dina Nilam Wulandari (Business Development ManagerPT. Paragon Technology & Innovation). Tahap akhir atau grand final dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2018 di Jogja City Mall. Juri yang memberikan penilaian pada malam grand final yaitu Dina Nilam Wulandari, Hanum Salsabiela Rais (Novelis), dan Selmadena Aquilla (Dimas Diajeng Kota Yogyakarta 2015). Secara keseluruhan, penilaian yang diberikan terkait kepribadian, kemampuan berbicara, serta keluasan pengetahuan.

Dari 107 peserta, terpilih 50 yang masuk dalam grand final, dan pada akhirnya terpilih empat finalis yang mendapatkan gelar. Salah satu dari gelar tersebut diraih oleh Mahasiswa Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada, bernama Zahwa Islami. Zahwa Islami mendapatkan gelar utama bertajuk Miss Inspiring Wardah Yogyakarta 2018, yang diikuti Miss Persahabatan Wardah 2018 (Wahyu Triana Sari, S2 Fisipol UGM), Miss Lingkungan Wardah 2018 (Putu Ananda Saskita Sanjiwani, S1 Fisipol UGM), Miss Favorit Wardah 2018 (Intan Alifahrahmi, S1 MMTC).

Dedikasi untuk terus menginspirasi tidak hanya berhenti pada pengalaman Zahwa sebagai Mahasiswa Berprestasi Psikologi UGM 2018 saja, namun juga melalui projek sosial ADHAcinta-nya dan Miss Inspiring Wardah Yogyakarta 2018. Teruslah menebar semangat positif, Zahwa Islami! Teruslah menginspirasi, kawan-kawan Psikologi!

Studi Pentas adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Keluarga Rapat Sebuah Teater (KRST) Fakultas Psikologi UGM. Acara ini merupakan rangkaian dari follow-up diklat yang juga merupakan ajang untuk mengembangkan diri bagi mahasiswa Psikologi UGM. Studi Pentas 2018 diadakan pada hari Kamis, 19 April 2018, bertempat di Auditorium G-100 Fakultas Psikologi UGM. Dengan menampilkan sebuah pementasan yang berjudul “Kala”, Studi Pentas 2018 sukses menarik sebanyak lebih dari 100 orang penonton. Para penonton yang menghadiri pentas ini tidak hanya dari kalangan Fakultas Psikologi UGM saja, namun juga dihadiri oleh sanggar-sanggar teater lain.

Open gate dimulai pada pukul 19.00 WIB. Pementasan ini mengangkat tema salah satu ajaran budaya Jawa, yaitu aturan weton. Ajaran weton dinilai menjadi penghalang restu sebuah keluarga untuk menikah. Pementasan ini mengisahkan tentang bagaimana cara keluarga tersebut dalam menghadapi tantangan ini. Alur cerita yang halus membuat para penonton dapat dengan mudah memahami isi cerita secara keseluruhan.

Studi Pentas 2018 yang berujudul “Kala” disutradarai oleh Sdri. Tenya Ika, mahasiswi Fakultas Psikologi angkatan 2017. Tim artistik dipegang secara keseluruhan oleh mahasiswa/i angkatan 2017, sedangkan tim produksi dipegang oleh mahasiswa/i angkatan 2016.

Secara keseluruhan, acara Studi Pentas 2018 telah berjalan dengan sukses dan mampu menyampaikan pesan moral yang positif bagi para penonton. Selain itu, Studi Pentas 2018 juga telah memberikan pelajaran positif bagi tim yang terlibat dalam proses pementasan ini. Harapannya, setiap pembelajaran yang telah didapatkan dalam Studi Pentas 2018 dapat bermanfaat dan menjadi bekal bagi pementasan-pementasan berikutnya.

Ide-ide cemerlang mahasiswa UGM dapat tersalurkan kapanpun dan dimanapun dengan kegiatan positif. Salah satu ide mahasiswa UGM tersalurkan lewat Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) dengan tema “Membangkitkan Semangat Literasi, Membangun Generasi Unggul, Menuju Indonesia Emas 2045” yang diselenggarakan oleh PGSD Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST), Yogyakarta. Tim dari UGM berjumlah tiga orang yakni Oom Qomariyah (Psikologi 2015), Rohmad Nur Wijayanto (Psikologi 2015), dan Imaduddin Fadlurrahman (Filsafat 2015) mengajukan karya tulis ilmiah yang berjudul “Penanaman Identitas Keindonesiaan melalui Literasi Karya Sastra guna Penguatan Identitas Bangsa pada Remaja menuju Indonesia Emas 2045” dengan subtema karakter/moral dengan dibimbing oleh seorang dosen Fakultas Psikologi UGM, Ibu Dra. Aisah Indati, M.S., Psikolog.

Sebelum mencapai babak final, peserta LKTIN harus melewari beberapa tahap terlebih dahulu. Tahap pertama yakni pendaftaran dan pengumpulan abstrak (5 Maret-7 April 2018), kemudian pengumuman lolos abstral (10 April 2018). Tim yang diumumkan lolos abstrak berjumlah 63 tim dari kampus-kampus yang tersebar di seluruh Indonesia. Bagi peserta yang lolos abstrak dapat mengumpulkan final paper dan melakukan daftar ulang (11-24 April 2018). Selanjutnya 6 judul karya tulis ilmiah terbaik diumumkan pada 28 April 2018 untuk menjadi finalis dan melakukan presentasi pada 4 Mei 2018 di kampus UST. Pengumuman juara LKTIN diadakan pada 5 Mei 2018. Tim dari UGM berhasil masuk ke babak final bersama tim dari Universitas Katolik Musi Charitas, Universiitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Universitas Panca Marga, dan Universitas Ahmad Dahlan. Berdasarkan proses penjurian akhir, tim UGM dinobatkan sebagai Juara Harapan 2 LKTIN. Pencapaian ini diharapkan dapat memotivasi para mahasiswa UGM agar lebih bersemangat dalam mengembangkan ide-ide yang dimiliki untuk Indonesia yang lebih baik.

Pemilihan Dimas Diajeng Sleman merupakan salah satu kegiatan yang rutin diselenggarakan tiap dua tahun sekali sebagai ajang Duta Daerah Kabupaten Sleman yang mampu merepresentasikan Sleman. “Berkarakter, peduli, berprestasi!” adalah salah satu tagline dari Dimas Diajeng Sleman. Kegiatan pemilihan Dimas Diajeng Sleman tahun 2018 ini terbuka untuk seluruh Warga Negara Indonesia yang mau berkontribusi untuk Sleman. Serangkaian kegiatan seleksi sudah dilaksanakan sejak akhir Desember 2017  hingga Malam Penobatan yang diadakan pada Jumat, 11 Mei 2018, di Open Air Theater Ramayana Ballet Prambanan.

Tahapan seleksi dipilih dari awal pengumpulan berkas, tes tulis yang dihadiri oleh hampir 200-an peserta, hingga dipilih 60 peserta untuk melakukan tahapan wawancara dan tes bakat. Setelah wawancara, dipilih 30 orang atau 15 pasang finalis Dimas Diajeng Sleman 2018. Selama proses menuju penjurian akhir, seluruh finalis mendapatkan pembekalan pra-karantina dan melakukan serangkaian acara seperti mengadakan Field Program bertemakan Kartini di Jogja City Mall dan melakukan kunjungan ke tempat-tempat wisata dan desa wisata di Sleman.

Pada babak akhir, dipilihlah 5 besar dan 3 gelar atribut seperti berbakat, persahabatan, dan terfavorit. Hasil yang diperoleh pada malam penobatan merupakan akumulasi penilaian dari seluruh rangkaian acara pemilihan dimas diajeng. Gelar persahabatan diperoleh dari hasil penilaian sesama finalis selama proses pembekalan hingga karantina. Gelar favorit diperoleh dari akumulasi like dan vote yang diberikan oleh para pendukung melalui media sosial serta vote dari penonton yang hadir pada Malam Penobatan. Gelar berbakat tidak hanya dinilai dari hasil bakat yang ditunjukkan masing-masing finalis pada malam unjuk bakat yang diadakan di Taman Kuliner Yogykarta dalam kegiatan Festival Kuliner Sleman 2018 saja, melainkan juga dari serangkaian kegiatan lain sebelum penjurian akhir.

Salah satu gelar diraih oleh mahasiswa Fakultas Psikologi, Universita Gadjah Mada bernama Ni Putu Melinda Prabamitha Sari atau yang dipanggil dengan Diajeng Melinda. Diajeng Melinda merupakah mahasiswa S1 Semester 6 di Fakultas Psikologi UGM. Ia mendapatkan salah satu gelar atribut yaitu Diajeng Berbakat Sleman 2018 dengan menampilkan bakat menari.

Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital telah hadir di 10 kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya, DIY, Semarang, Malang, Medan, Bali, Makassar, dan Pontianak. Gerakan ini merupakan bentuk kolaborasi antara institusi pemerintah dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, institusi pendidikan, dan bisnis. Sasaran tidak lain untuk mewujudkan potensi Indonesia menjadi The Digital Energy of Asia di tahun 2020 dengan mencetak 1.000 startup digital yang diharapkan menjadi solusi atas berbagai permasalahan bangsa.

Di DIY, Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital hadir melalui Innovative Academy, sebuah program inkubasi semi terstruktur yang dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada melalui pengelolaan Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi, serta diarahkan untuk membentuk startup digital dengan karakter Indonesia berbasis universitas. Hal tersebut juga tercermin dari diadakannya Entrepreneur Simulation Program: Econosphere 2. Sebanyak 150 peserta  Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital  yang telah masuk tahap ignitiondiundang untuk mengikuti kegiatan yang diselenggarakan pada Sabtu (12/5) di Grha Sabha Pramana.

Entrepreneur Simulation Program: Econosphere 2 merupakan program simulasi gaming untuk pengembangan kewirausahaan. Program ini dikembangkan sejak 1995 oleh Rahmat Hidayat, Ph.D. (Dosen Fakultas Psikologi UGM). Program tersebut telah dipergunakan secara luas dalam pengembangan kewirausahaan di perguruan tinggi. Rahmat menerangkan bahwa program simulasi gaming Econosphere 2 imemiliki landasan model proses pasar dan makro ekonomi yang kuat: demand-driven market (J.M. Keynes) dan entrepreneurial market (I. Kizner). Ia menambahkan elemen permainan dalam simulasi ini membekali peserta dengan pengalaman menyadari, mengenali, menemukan, dan menciptakan peluang usaha.

“Aktivitas dalam simulasi melibatkan proses judgment, pengambilan keputusan, pengelolaan risiko, kerja sama dan pengendalian diri dalam situasi penuh tekanan,” terang Rahmat.

Kepala Subdit Inkubasi, Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi, Henry Yuliando, Ph.D.., menyampaikan bahwa Econosphere 2 ini pertama kalinya diadakan dalam proses penjaringan peserta Innovative Academy yang dilaksanakan setelah tahap Ignition. Henry menambahkan program ini juga diharapkan dapat memetakan profil peserta khususnya karakter dan komitmen peserta yang mengikuti program innovative academy UGM. Hasil dari Econosphere 2 tersebut adalah pengelompokkan peserta berdasarkan karakter yang terkait dengan kemampuan leadership, managerial dan executor/operator. Program ini juga mendapat dukungan dari PIJAR Psikologi, salah satu startup binaan Innovative Academy.

“Dengan demikian program innovative academy dapat disusun lebih efektif untuk mengakomodasi peserta sesuai dengan karakter atau profilnya,” tutur Henry. (Humas UGM/Catur)

sumber: www.ugm.ac.id

Ajang Putra Putri Praja Pariwisata masih fresh menjadi perbincangan di kalangan mahasiswa mahasiswi Indonesia. Digelar oleh Indonesia Tourist Marketing Festival (ITM Fest) melalui Manajemen Pemasaran Pariwisata UPI, acara ini didukung oleh Kementrian Pariwisata dan mendapat antusiasme yang cukup tinggi di kalangan generasi muda Indonesia. Ajang Putra Putri Praja Pariwisata ini menyasar generasi muda Indonesia yang memiliki wawasan dan pengetahuan luas, terutama dalam segala hal yang berkaitan dengan kepariwisataan.

Dalam ajang pemilihan ini, terdapat gelar utama dan gelar atribut yang dimenangkan oleh peserta. Pada tahun ini, UGM patut berbangga karena dari 28 peserta asal berbagai daerah dan melalui tahap seleksi yang demikian ketat, UGM berhasil membawa gelar utama Putra Putri Praja Pariwisata Runner Up 1 dengan delegasinya Eirene Ericha Sulu dari Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada. Di tengah kehidupannya sebagai mahasiswa, Eirene mengemban tugas sebagai Duta Wisata Nasional berkat ajang pemilihan Putra Putri Praja Pariwisata 2018 ini.

Untuk memperoleh gelar tersebut, Eirene harus melewati tahap seleksi yang dimulai dari seleksi administrasi, keterampilan menulis essay, prestasi, interview, juga seleksi tertulis. Terakhir, seleksi final melalui proses karantina selama 4 hari. Penilaian pun diambil dari unjuk bakat yang ditampilkan pada hari ke 3 karantina dan Grand Final yang digelar pada tanggal 11 Mei 2018.

Eirene berhasil memukau para juri dimulai dari tahapan seleksi hingga unjuk bakat yang mengagumkan yaitu menari ballet sembari menyanyikan lagu ciptaannya sendiri untuk Indonesia yang berjudul “Harapan Untukmu” yang menggambarkan ungkapan hatinya agar Indonesia selalu terjaga dan menjadi tempat idaman setiap insan. Tampil memukau saat Grand Final dengan pembawaan yang maksimal, Eirene stood out and she really nailed it. Namun, tidak berhenti dengan memenangkan ajang Putra Putri Praja Pariwisata, Eirene berhasil mendorong generasi muda lainnya untuk lebih aware dengan pariwisata Indonesia. Karena tidak perlu diragukan lagi, pariwisata di negeri kita ini sangat beragam dan masih sangat perlu digali potensinya.

Syarat dan kualifikasi:

1. Minimal S1 Psikologi atau sudah mengambil mata kuliah penulisan skripsi/sedang mengerjakan tugas akhir
2. Bersedia meluangkan waktu minimal 4 jam sehari, waktu menyesuaikan dengan dosen yang bersangkutan
3. Mempunyai minat dan ketertarikan terhadap jurnal, dan mampu melakukan review jurnal
4. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang baik terutama _writing_ dan _reading comprehension_

Yang berminat dan memenuhi syarat tersebut silakan kirimkan surat lamaran dan CV ke kantor _Center for Public Mental Health_ (CPMH) Gd. D lt. 6 ruang D-603 Fakultas Psikologi UGM di saat jam kerja (09.00 – 15.00) atau melalui email ke *cpmh@ugm.ac.id* (dengan subyek Asisten Publikasi Dosen 2018 dan _attachment_ dijadikan satu file PDF)

Lamaran maksimal kami tunggu sampai tanggal *18 Mei 2018*

Terima kasih

_Best Regards_,
*CPMH*

Psychology UGM Presents “3 Minute Thesis” Sebuah acara bedah riset dari peneliti-peneliti muda Psikologi. Peneliti muda akan memaparkan riset-riset psikologi terkini yang dikemas secara menarik dalam waktu 180 detik. Pembicara: 1. Kalista, S.Psi., M.Psi., Psikolog => Judul riset “Dinamika Kejahatan Kerah Putih” 2. Acintya Ratna Priwati, S.Psi., M.A. => Judul riset “Cross (Double) Check dan Repost: Manifestasi Literasi Digital di Media Sosial” Kapan dan dimana? – Tanggal: Jumat, 18 Mei 2018 – Waktu: 14.00-15.30 – Tempat: Visual Room, Learning Center, Fakultas Psikologi UGM Free souvenir for 5 first audience Khusus utk mahasiswa S1/S2/S3 Fakultas Psikologi UGM Datang dan ikuti perkembangan riset mahasiswa psikologi terkini. Kami tunggu kehadiran kalian!

A post shared by Fakultas Psikologi UGM (@psikologiugm) on May 15, 2018 at 12:14am PDT

Sebuah acara bedah riset dari peneliti-peneliti muda Psikologi. Peneliti muda akan memaparkan riset-riset psikologi terkini yang dikemas secara menarik dalam waktu 180 detik.

Pembicara:
1. Kalista, S.Psi., M.Psi., Psikolog => Judul riset “Dinamika Kejahatan Kerah Putih”
2. Acintya Ratna Priwati, S.Psi., M.A. => Judul riset “Cross (Double) Check dan Repost: Manifestasi Literasi Digital di Media Sosial”

Kapan dan dimana? – Tanggal: Jumat, 18 Mei 2018
– Waktu: 14.00-15.30
– Tempat: Visual Room, Learning Center, Fakultas Psikologi UGM

Free souvenir for 5 first audience
Khusus utk mahasiswa S1/S2/S3 Fakultas Psikologi UGM

Datang dan ikuti perkembangan riset mahasiswa psikologi terkini. Kami tunggu kehadiran kalian!

Lembaga Mahasiswa (LM) Psikologi UGM telah selesai menyelenggarakan salah satu event utama mereka, yaitu SPARTA (Sports and Arts Fiesta). SPARTA adalah program yang diselenggarakan oleh Departemen Minat Bakat di LM, dan merupakan salah satu program terbesar mereka, berupa kompetisi di bidang olah raga dan seni. Menurut Kepala Departemen Minat-Bakat, Fahri (2016), SPARTA bukan hanya acara untuk orang-orang yang ingin berkompetisi di cabang olah raga dan seni, tapi juga acara yang bertujuan untuk melekatkan angkatan-angkatan lewat kegiatan olah raga dan seni. SPARTA juga ternyata tidak hanya acara untuk melekatkan berbagai angkatan, namun juga melibatkan dosen dengan mengajak mereka berpartisipasi dan berkompetisi di cabang voli dan tenis meja.

Cabang olah raga yang dikompetisikan antara lain adalah tenis meja, voli, basket putra, basket putri, futsal putri, sepak bola, estafet, dan badminton. Untuk cabang seni, ada 3 cabang yang ditawarkan, yaitu Missing Lyrics, Fotografi, dan juga Era Dance. Sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kompetisi di cabang seni lebih inovatif dengan rancangan lomba yang unik seperti Missing Lyrics dan Era Dance. Fotografi, di sisi lain, merupakan cabang lomba yang sudah ada dari tahun ke tahun di SPARTA sebelumnya.

Kami berkesempatan meliput lomba futsal yang diadakan pada Sabtu, 21 April 2018 di Kedai Futsal. Ira, salah satu mahasiswa yang bertanding untuk angkatan 2016, berpendapat bahwa SPARTA adalah ajang agar para mahasiswa dapat berkumpul bersama dan bersenang-senang lewat berkompetisi, walau menurut dia belum semua mahasiswa antusias berkompetisi. Arinda (2015), Kepala Departemen Minat Bakat tahun lalu, juga ikut menonton pertandingan hari itu. Arinda berharap SPARTA dapat terus berlangsung setiap tahun, dan dia berharap mahasiswa-mahasiswa psikologi dapat menjadi lebih aware tentang acara-acara seperti ini, karena ajang seperti SPARTA adalah kesempatan bagi mahasiswa-mahasiswa untuk melibatkan diri dan mengembangkan minat bakat mereka.

SPARTA 2018 berakhir pada 4 Mei, di malam puncak SPARTA. Pada malam itu juga diumumkan pemenang-pemenang SPARTA tahun ini. Juara Umum SPARTA 2018 adalah angkatan 2015, yang mememangkan tenis meja, basket putri, sepak bola, estafet, dan Era Dance. Angkatan 2014 memenangkan voli, basket putra, futsal putri, badminton, dan fotografi. Angkatan 2016 memenangkan Missing Lyrics. Adanya ajang-ajang seperti ini membantu mahasiswa-mahasiswa untuk berkumpul bersama dan menghabiskan waktu dengan teman-temannya, bahkan jika mereka bukan mahasiswa-mahasiswa yang atletis atau pun sangat nyeni. Semoga SPARTA dan LM dapat terus berkembang dan menjadi semakin baik lagi, dan terus memfasilitasi berbagai minat dan bakat mahasiswa psikologi UGM. Semangat, teman-teman, kalian sudah melaksanakan program ini dengan baik! (H).

Putra Putri Pariwisata is an event to select a tourism ambassador. It is widely known by students in Indonesia, and of course, this year we are talking about it, since one of our fellow students has successfully participated in it. Held by Indonesia Tourism Marketing Festival (ITM Fest) through UPI’s Tourism Marketing Management program, this event is also supported by the Ministry of Tourism, receiving much enthusiasm from young Indonesians. This program will select, as mentioned above, Indonesian youth with a wide range of knowledge regarding tourism in Indonesia.

In this event, there are two titles that the participants are competing for, the main title and the attribute title. This year, Gadjah Mada University is immensely proud, due to the fact that from 28 participants coming from all over Indonesia, one of its delegates, Eirene Ericha Sulu from our faculty won the main title. Eirene was crowned as the first runner up, holding the title of Putri Praja Pariwisata, First Runner Up. In the midst of collegiate life, Eirene will be one of the national tourism ambassadors (Duta Wisata Nasional) through this event.

To obtain that title, Eirene had to face the selection processes, starting from administrative selection, essay writing, achievements, interview, and also the written selection. The final selection was through the 4-day quarantine process. Another form of judgment was through the talent show in the third day of the quarantine as well as the grand final on May 11, 2018.

For the talent show, she showed her ballet dancing ability while singing a song she written herself for Indonesia, titled “Harapan Untukmu” (Hope for You). Through that song, she delivered the wish from her heart for Indonesia to stay beautiful and become a paradise for everyone. Eirene stood out and really nailed that performance, putting people in awe. By winning this, Eirene is also encouraging the young generation to be more aware of Indonesian tourism, because there truly is infinite potential for Indonesian tourism to grow.

Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada meluluskan 39 sarjana pada wisuda periode III tahun akademik 2017/2018. Jumlah lulusan laki-laki 6 orang dan wanita sebanyak 33 orang. Pelepasan wisudawan bertempat di ruang auditorium fakultas setelah prosesi seremonial wisuda di Grha Sabha Pramana UGM (23/05/18).

Jumlah lulusan berpredikat cumlaude sebanyak 21 orang dan lainnya berpredikat sangat memuaskan. Mereka yang menyandang gelar wisudawan cumlaude adalah Nurkhalisha Ersyafiani, Miftakhul Ilmi, Anisah Putri Fajarini, Ganivasari Citra Ladiba, Primadhani Setyaning Galih, Ninda Indariani Ananta, Annisa Widi Astuty, Diah Arhamika, Christiawan Tri Hartawanto, Clara Agni Citra Lestari, Bunga Shahwah, Aliyaturrahmah Supriyadi, Deannisa Fadilah Reguafinaya, M. Dharma Noviansyah, Mustachsinah Salsabila, Rifka Singgih Maulida, Rosita Cahya Hidayanti, Dhaneswara Intan Permatasari, Naufi Ulumun Nafi’ah, Taufiq Aditya Pradana, Bilhuda Ning Penggalih.

Fakultas memberikan  penghargaan kepada empat wisudawan. Pertama, Nurkhalisha Ersyafiani tampil sebagai peraih indeks prestasi kumulatif tertinggi yakni 3.85. Nurkhalisha adalah mahasiswa bimbingan Dra. Retno Suhapti, S.U., MA., Psikolog, penelitiannya berjudul   “memelihara hewan: dinamika menggapai kebahagiaan di usia senja (studi fenomenologis kebahagiaan lansia yang memelihara hewan ditinjau dari aspek psikologis)”. Kedua, Oktrisa Kezia Yuliana N., sebagai wisudawan dengan waktu studi tercepat tiga tahun lima bulan satu hari.  Oktrisa meneliti tentang rasionalitas dan materialisme sebagai prediktor konsumsi hedonis bersama Rahmat Hidayat, S.Psi. MSc., Ph.D sebagai dosen pembimbing. Ketiga, Zahrah Nabilah  sebagai wisudawan termuda yang berumur 21 tahun 5 bulan 6 hari. Zahrah juga mahasiswa bimbingan Rahmat Hidayat, S.Psi. MSc., Ph.D yang meneliti tentang maximizing utility sebagai mediator hubungan rasionalitas dengan utilitarian consumption. Terakhir Khaulah Nabilah berprestasi di bidang olahraga. Khaulah juara II Psychocup 2013, juara 1 futsal putri di ajang expose Undip 2014, PIASTRO 2015, dan Expose Undip 2016.

Selamat dan sukses!

Khusus Mahasiswa Psikologi UGM

Kriteria mahasiswa S1/S2 semester akhir/ sudah lulus; mampu meluangkan waktu kurang lebih 4jam/per hari. Informasi lebih lanjut dapat melihat SIT atau menghubungi Sekretariat Pimpinan melalui SMS/WA ke nomor 081328801090

Laura Aurelia Dinda Sekar Devanti, Mahasiswa Fakultas Psikologi UGM, kembali mengukir prestasi di olahraga renang. Laura meraih 4 medali terdiri dari 2 medali emas (50m back stroke dan 50m butterfly style), 1 medali perak (50m free style), dan 1 medali perunggu (200m free style) di World Para Swimming Championship Berlin, 7-10 Juni 2018.

sumber: https://www.facebook.com/UGMYogyakarta

Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada menggelar syawalan 1439 H di ruang auditorium G100. Suasana keramah-tamahan sangat terasa saat sekitar 300 orang yang terdiri dari tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang masih aktif/purna tugas, mahasiswa, alumni, persatuan orangtua mahasiswa, persatuan dharma wanita, dan tamu undangan hadir di tempat tersebut (25/06).

Paguyuban kerawitan Nglaras Ati mengawali acara syawalan dengan mempersembahkan gending-gending Jawa. Rizqi Nur’aini A’yuninnisa, S.Psi., M.Sc., tampil sebagai pemandu acara. H. Wardani, S.Ag., sebagai pembaca Kitab Suci Al Qur an (Murotal) & Saritilawah. Sesi berikutnya adalah sambutan dekan Prof. Dr. Faturochman, M.A.  Kemudian kajian hikmah syawalan dan doa oleh Dr. dr. Probosuseno, SpPD., KGer., Finasim. Berlanjut ke sesi pengumuman dan penyerahan pemenang undian doorprize secara simbolis. Terakhir jabat tangan dan ramah tamah sebagai penutup acara.

Prof. Dr. Faturochman, M.A.., mewakili Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada mengucapkan selamat Idul Fitri 1439 H mohon maaf lahir dan batin. “Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Barakallahu Fiikum Semoga ibadah puasa kita selama sebulan diterima Allah SWT”, ucap  dekan saat memberi sambutan.

Pada sesi kajian hikmah syawalan , ustadz Dr. dr. Probosuseno, SpPD., KGer., Finasim menyampaikan cara memaknai syawalan dan manfaat puasa untuk kesehatan. Syawalan menjadi jembatan antar pribadi bersilaturahmi saling memaafkan dan meningkatkan akhlak mulia setelah sebulan terapi puasa. Secara medis terapi ini ternyata mampu memperbaiki berat badan, tekanan darah, dan pikiran semakin bagus. Pada saat puasa proses pengelupasan kulit lebih cepat, kualitas & kuantitas sperma meningkat, serta mengurangi radikal bebas. Organ ginjal pun makin bagus pada lansia asal tertib sahur dan cukup minum. Dokter  RSPU Dr. Sardjito ini menghimbau masyarakat berperilaku hidup sehat diantaranya tidak merokok, menghindari obesitas dan stress, rutin jalan kaki 30 menit per hari, dan mengkonsumsi sayur. Ustadz juga menyampaikan agar insan manusia melipatgandakan kekebalan jiwa dan raga, serta memohon kebaikan kepada Allah SWT.

Lomba Cerdas Cermat Picaso 2018 merupakan ajang lomba keilmiahan yang diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata 2018. Pada tahun ini, Picaso 2018 mengangkat tema The Biopsychosocial Perspective on Healthy Lifestyle. Lomba Cerdas Cermat Picaso 2018 yang dilaksanakan pada 5-7 Juli 2018 lalu, diikuti oleh enam orang mahasiswa Fakultas Psikologi UGM yang terbagi dalam dua tim. Tim pertama yaitu Aisha Sekar Lazuardini, Anita Rahmawati, dan Eva Rahman. Kemudian tim kedua yaitu Anjuni Khofifah, Devita Pressa, dan Erwin Dian Saputra.

Sebelum berhasil meraih juara 1 dan 3, tim LCC Fakultas Psikologi UGM harus melewati beberapa tahapan, yakni tahap penyisihan 1, penyisihan 2, semifinal, dan final. Pada tahap penyisihan 1, peserta mengerjakan 100 soal pilihan ganda secara bersama dalam satu tim, dan 90 soal isian singkat yang dikerjakan secara bergantian. Kemudian pada penyisihan 2, tiap peserta dalam satu tim menjawab 21 soal secara lisan, guna mendapatkan 1 buah potongan puzzle tokoh psikologi. Tahap semifinal terdiri atas 5 soal wajib, 5 soal lemparan, serta 10 soal benar salah. Tiga tim dengan skor tertinggi melanjutkan ke babak final, yang berupa analisis film The Mechanics lalu  kemudian memberikan analisis diagnosis gangguan yang diderita tokoh utama serta dampak-dampak yang dialami.

“Merupakan suatu kebahagiaan tersendiri dapat membanggakan nama fakultas dan universitas”, kata salah satu peserta yaitu Eva dan Erwin. Anita dan Aisha juga menambahkan “Bersyukur, senang sekali, dan tidak menyangka, karena sebelumnya belum pernah ikut lomba-lomba seperti ini”. Dilanjutkan Anjuni yang menyatakan “Bahkan awalnya sempat ragu bisa sampai babak penyisihan 2 atau nggak”, tapi kemudian Pressa menambahkan, bahwa “God’s choice for us are always more beautiful than our wishes”.

Prestasi membanggakan ini semoga menjadi langkah untuk berkarya secara lebih jauh lagi bagi Aisha, Eva, Anita, Pressa, Erwin, Anjuni, dan seluruh mahasiswa Fakultas Psikologi UGM pada ajang-ajang kompetisi lainnya. Semangat berkarya dan terus meraih prestasi mahasiswa Fakultas Psikologi!

Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan acara pengambilan sumpah profesi dan pelepasan wisudawan program pascasarjana pada 19 Juli 2019. Jumlah lulusan dari Program Magister Psikologi Profesi sebanyak  9  psikolog dengan rincian  2  pria dan  7  wanita. Jumlah lulusan dari Magister Psikologi sebanyak  10 ilmuwan dengan rincian  5  pria dan  5  wanita. Hingga saat ini, keseluruhan lulusan pascasarjana dari Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada berjumlah  2.680 orang.

Pada Program Magister Psikologi Profesi, Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi adalah  3,76 diraih oleh  Siti Rahmah sekaligus berpredikat cumlaude dan masa studi terpendek adalah 2 tahun  4  bulan. Sementara itu, lulusan berpredikat sangat memuaskan terdapat  4  orang dan berpredikat memuaskan terdapat  4  orang.

Beralih ke Program Magister Psikologi, Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi adalah  3,98 yang diraih oleh  Hanif Akhtar sekaligus berpredikat cumlaude. Selain Hanif predikat cumlaude  juga diraih oleh  Agitia Kurniati Asrila, Tria Widyastuti, dan Dhestina Religia. Pada periode ini, terdapat  5 lulusan berpredikat sangat memuaskan dan  1 orang berpredikat memuaskan. Sementara itu, masa studi terpendek 1 tahun 8 bulan 8 hari ditempuh oleh Agitia Kurniati Asrila .

Fakultas Psikologi kali ini memberikan penghargaan kepada  Hanif Akhtar dan  Erga Patragave Ratih sebagai lulusan dengan naskah publikasi tesis terbaik. Hanif  melakukan penelitian tentang “Development and Validation of Short Scale for Measuring Big Five Personality Trait: The IPIP-BFM-25 INDONESIA” di bawah bimbingan Prof. Dr. Saifuddin Azwar, M.A.  Sedangkan tesis milik  Erga  berjudul “The Effectiveness of Cognitive-Behavioral Therapy to Improve Drugs Absitnent Self-Efficacy“ bimbingan Dr. Muhana Sofiati Utami, M.S..

Selamat dan sukses.